See you later

1.7K 88 33
                                    

Gak ada lemon nya disini^_^

Hanji tengah berada di dalam kamar nya, dia terduduk di kursi kerja nya sambil memegang kepala nya yg akhir-akhir ini sering terasa sakit.

Dia sangat merasa lelah dan ingin menyerah karna semenjak dia menjadi komandan, hanji mengalami situasi yg amat sulit di selesaikan terlebih lagi jika masalah itu menyangkut tentang eren.

Hanji memutuskan untuk baring di kasur nya, dia merasa akan lebih baik jika dia tidur dan seperti nya rasa sakit di kepala nya akan meredah.

"Erwin... kenapa orang seperti ku kau angkat menjadi komandan". Lirih hanji sebelum menutup mata nya dan meneteskan air mata lelah nya saat mata nya tertutup untuk tidur.

Sudah dua jam berlangsung, hanji terbangun tidur nya karna mengalami mimpi buruk. Bukan hanya kali ini saja ia bermimpi buruk, hanji sering bermimpi buruk jika tertidur dalam kondisi yg melelahkan.

Hanji segera beranjak dari tidur nya, dia membuka jendela kamar nya untuk menenagkan diri nya dan merasakan dingin nya angin malam.

Di lihat nya dari jendela kamar nya suasana yg sepi dan senyap hanya terdengar suara jangkrik dan kicauan burung hantu.

Ntah mengapa dia merasa merinding dan merasa akan ada hal buruk yg datang.

Sutt...
"Aww". Dan yg benar saja tiba-tiba ada seseorang dari luar jendela yg melempar pisau ke arah nya dan membuat lengan tangan hanji tergores akibat terkena besetan pisau itu.

"Oyasumi komandan hanji". Sapa seorang pria yg melempar pisau tadi dari luar jendela.

"Kau, floch". Kaget hanji sambil memegang lengan tangan nya yg mengeluarkan darah.

Pria bersurai merah itu tersenyum dan langsung lompat masuk ke kamar hanji lewat jendela dan hanji langsung memundurkan dirinya.

"Untuk apa kau disini , apa yg ingin kau lakukan". Tanya hanji yg tidak senang dengan kehadiran pria itu.

"Tidak banyak, aku hanya ingin membunuh mu". Jawab nya enteng sambil mengambil pisau yg dia lemparkan tadi.

"Apa yg kau katakan, apa kau gila ha! Aku ini komandan mu". Bentak hanji.

"Lalu kenapa jika kau seorang komandan". Floch menarik lengan tangan hanji dan langsung menusuk lengan tangan wanita bersurai coklat itu dengan dalam.

"AAHH...". Teriak hanji merasakan sakit yg mendalam.

"Dengar ya komandan hanji, aku akan membiarkan mu hidup jika kau dan para bawahan mu mengikuti rencana eren dan bergabung bersama kami para yeagerist". Floch memberi peringatan.

"Tidak sudi, aku tidak akan mau mengikuti rencana keji kalian". Acuh hanji.

"Ah benarkah, kalau begitu ini hadiah karna kau menolak ajakan ku". Floch menusuk paha kanan hanji dan membuat wanita itu terjatuh ke lantai karna tidak tahan dengan rasa sakit nya.

"Haha, komandan yg keras kepala dan tidak berguna". Caci floch.

"Kau ingin membunuh ku kan? Maka lakukan! Bunuh aku sekarang!".

Floch menaikan satu alis nya dan tersenyum licik.
"Aku pasti akan membunuh mu tapi setelah ku pikir-pikir akan lebih baik jika aku merasakan terlebih dahulu tubuh mu sebelum aku membunuh mu".

"Cih, manusia rendahan jangan sesekali kau berani menyentuh ku!". Ingat hanji.

Floch tidak peduli, dia langsung mengangkat hanji dan menjatuh kan tubuh nya di atas kasur.

"Apa yg ingin kau lakukan bajingan".

"Sudah ku bilang kan jika aku ingin merasakan tubuh mu sebelum aku membunuh ku". Ucap floch dan langsung mengoyak pakaian hanji dengan paksa.

Hanji OneshotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang