Orientasi seksual tidak bisa diatur oleh siapapun, termasuk diri kita sendiri. Begitupun gadis cantik bernama Alexa Park yang juga mencintai sesama Hawa. Ada beberapa luka yang menjadikan ia seperti ini, kepercayaanya terhadap Kaum Adam sudah tertut...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tidak banyak biacara, Al langsung berlari menuju pagar ketika Hoseok sahabatnya membunyikan klakson di depan sana.
"Bentar, kunci pintu dulu." Alexa melirik Hoseok yang tengah menginjak puntung rokok dengan alas sepatu nya.
"Kok dikunci? Jimin kemana? ini weekend, mama papa lo gak dateng?" tanya yang lebih tua. Tapi Alexa tidak segera menjawabnya, ia malah berjalan santai dan mengambil helm yang Hoseok sodorkan kepadanya. Ia tersenyum getir dan mulai menduduki jok belakang.
"Jimin pergi latihan, Mama gak bisa ke sini katanya ada arisan, terus Papa juga gak kesini, lagi nyamperin sarang baru kaya nya," jawabnya sesederhana mungkin dengan kepala yang lebih condong ke kanan agar suara nya mampu di dengar Hoseok.
Oh iya, aku lupa menjelaskan. Jimin dan Alexa itu tinggal Seoul cuma berdua, mereka memutuskan ini karna menempuh pendidikan di universitas tenama di Ibu Kota. Kedua orang tua nya memilih menetap di Busan dengan alasan tidak ingin ribet dan terlalu malas untuk pindah.
Biasanya, setiap dua minggu sekali di akhir pekan, kedua orangtua mereka rutin mengunjungi si bujang dan gadis kesayanganya. Tapi entah mengapa, sepertinya minggu ini mereka mendadak sibuk untuk sekedar mampir.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
