"Regalia Bisakah aku memanggilmu 'kak' saja?aku merasa usia kita terpaut jauh Jadi Sepertinya tidak sopan jika aku memanggil namamu"
"Apapun Untukmu Snav,panggil aku senyaman mu saja"
"Baiklah Kak Regalia ahaha"
"Sedikit aneh tapi biasakan saja"
"Ayo kita turun"
Mereka berdua pun turun dari menara astronomi Menuju Danau hitam,Tetapi Mereka melihat Pemandangan yang seharusnya tidak mereka lihat,Severus sedang bercumbu Dengan Chrystal di Sana,Severus Terlihat menikmati nya begitu juga Chrystal.
Regalia Yang melihat Itu Terdiam lalu berjalan mundur perlahan tetapi langkah nya terhenti Karna Snavy Yang menarik tangannya.
"Ekhem"
Snape Dan Chrystal yang Mendengar Itu langsung menjauhkan diri mereka.
"Sudah selesai permainan nya?"
"e-eh apa yg kau lakukan disini anak muda?"
"Jangan Sok Akrab denganku Professor Alexandra"
"Jaga bicaramu Ms.snape"
"Ohoho lebih membela jalang ini daripada adikmu sendiri, Professor Severus Tobias Snape?"ucap Snavy dengan nada Rendah yang bisa dibilang mengerikan
"Adik?kau bercanda kan"
"Aku memang adiknya idiot,kau kekasihnya tetapi kau tidak tahu Snape mempunyai adik?pfft lucu sekali"
"Dia bercanda kan Severus?"
Severus hanya terdiam Tidak menjawab.
"Lihat kan Dia diam berarti kau berbohong,dasar pembohong"
Plak!!
Semua terdiam melihat pemandangan Chrystal menampar Snavy Sangat keras, Regalia yang melihat itu langsung melindungi Snavy Dari jalang Sialan itu.
"Jangan menyakiti Snavy Idiot"
"Kau Siapa?jangan Sok benar disini"
"Dia kakak ku asal kau tahu"Ucap Snavy sambil memegang pipinya yang memerah.
"Dia memang adik ku Chrystal"ucap Snape Kemudian setelah lama terdiam
"Sekarang aku tahu bagaimana sikapmu,lebih baik simpan godaan Mu itu dan kita Berakhir disini"
"Tapi sna-"
"pergi!"
"Kau tidak apa Bocah?"
"Kau tidak buta kan kak?lihat pipiku yang merah ini"
"Kemari,biar ku Sembuhkan"
Snavy pun berjalan menuju Snape,Snape mengambil suatu ramuan lalu mengoles nya lembut di pipi Snavy.
"Terimakasih Kak Regalia"ucap Snavy sambil berlari lalu memeluk Regalia
"Tidak apa Snavy,apa pipimu sudah baik kan?"
"Tentu sudah hihi,bye aku mau Ke common room dulu ya,semoga Langgeng ahahah"
Snavy pun pergi meninggalkan mereka berdua disana.
"Eum Baiklah Professor selamat sore"ucap Regalia lalu berjalan pergi
"Tunggu!"
Regalia pun berhenti mendengar Suara Snape.
"Temani aku disini"
"e-eh?!baiklah Professor"
"Panggil aku Severus saat kita sedang berdua Regalia"
"b-baiklah"ucap Regali Gugup,jujur saja jantung Nya Akan meledak sebentar lagi.
"Kau sangat dekat dengan adik ku ya?"
"Ya begitulah Severus,dia anak yang baik,aku menyukainya"
"Tapi kau lebih menyukai ku kan?"
Ucapan severus membuat Regalia terdiam lalu wajahnya menjadi merah merona.
"Aku bercanda" 'shit,kenapa aku Mengatakan itu' batin severus
"Baiklah Severus Aku pergi dulu"
"Ya"
"Tapi seperti nya ada yang terlupa"
"Ada ap-"
Cup...
Regalia Pun Mencium Pipi severus sekilas lalu berlari pergi.
Severus Terdiam Pipinya merah merona,sedangkan Regalia menutup muka nya dia sangat malu akan kejadian tadi.
"Ekhem seperti nya ada yang nekat"
"Diamlah Snavy,aku tadi Tidak sadar"
"Ahahaha selamat malam Kak Regalia semoga mimpi indah"
Cup..
Snavy mencium Pipi Regalia sebelum Pergi,Regalia yang mendapat kan itu hanya tersenyum.'ah jadi ini bedanya dicium Kekasih dengan dicium keluarga ya'
Jangan lupa vomment Geng ahahaha 🙂🤙

KAMU SEDANG MEMBACA
Always there
Random"Ada apa apakah kau Di Goda Lagi?lagian siapa sih yg mau Menggoda pria tua sepertimu"Kata Snavy Yang Melihat Kakak nya Severus Snape Pulang dengan Wajah Kesal "Diamlah!dan Aku bukan Pria tua Snav" Snavy Adalah satu satu nya saudara Dari seorang ahli...