02. Archilles

7.2K 395 22
                                    

JANGAN LUPA VOTE SEBELUM MEMBACA

HAPPY READING!!

*****

Archilles merupakan sekelompok anggota ternama yang terdiri dari enam anggota inti yang berada di bawah kuasa Mr. Mahatma.

Meskipun berada di bawah kuasa papa Aaron selaku tangan kanan Mr. Milson, tidak dapat dipungkiri bahwa mereka memiliki kemampuan yang luar biasa. Evander dengan kemampuan permainan senjata api dan boxingnya. Arsen dan Brian dengan kemampuan bela dirinya. Aaron dan Liam dengan kemampuan pedangnya. Sedangkan Danial dengan kemampuan ITnya.

Mr.Mahatma selaku pendiri geng ini pun memberikan pangkat masing-masing anggota inti, bagai pangkat-pangkat militer.

Evander Gabriel Edison

Jendral Besar. Bertugas memimpin, melindungi, dan memerintah seluruh anggota Archilles.

Arsenio Hulbert

Jenderal. Bertugas sebagai pengganti Jendral Besar ketika Jendral Besar memerintahkan, dan sebagai penghancur.

Brian Naufal
Letnan Jenderal. Bertugas pengatur strategi dan penghancur.

Aaron Joon Mahatma

Mayor Jendral. Bertugas menumpas yang tersisa.

Danial Bellamy

Brigadir Jendral. Bertugas sebagai pemantau dan penyerang.

Liam Macallon

Kolonel. Bertugas sebagai penyerang dan pengecoh.

***

Pagi ini inti Archilles tetap berada di kelasnya meskipun jam pertama ini tidak ada guru yang mengajar karena jamkos.

"Ron.. mapel selanjutnya apa?" tanya Arsen sambil memainkan ponselnya. Danial yang paham akan jalan pikiran Arsen pun mendengus dan menatap datar Aaron.

"Sejarah." jawab Aaron dengan tatapan polosnya. Lalu ia menoleh ke arah Danial karena merasa ditatap olehnya.

"Nial.. kok liat Aaron kek gitu?"tanya Aaron sambil mengerucutkan bibirnya.

"Aaron salah ya, jawab pertanyaan Arsen tadi?" lanjutnya.

"Mulut lu.. jangan sok imut" ujar Liam yang langsung mendapat pukulan di kepalanya dari Brian.

"Cari mati lu sama om Atma?" sambar Brian.

"Baby Aaron, kalau Arsen nanya kek gitu artinya dia mau bolos." lanjutnya. Lalu mendapatkan pelototan dari Arsen. Aaron yang mendengar ucapan Brian pun membulatkan mulutnya dan menatap ke arah Nial.

"Nial, Aaron minta maaf. Kan Aaron ngga tau maksud terselubung si hantu." Ujar Aaron dengan tatapan polosnya dan dihadiahi gelak tawa dari Liam dan Brian.

Aaron memang sering dipanggil 'baby', karena sifatnya yang polos dan bahkan peminat susu strawberry. Namun, ia memiliki sikap paling pengertian kepada seluruh sahabat-sahabatnya bahkan ia akan memiliki sikap yang dewasa kepada seorang wanita.

RAQUILDISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang