Selama ini jika menyangkut soal cinta yang Clara tau hanyalah mencintai dalam diam. Diam-diam hanya mengamati sang pujaan hati. hingga satu peristiwa yang membuat mereka dekat, apakah kedekatan ini akan berlangsung selamanya?
Selamat berkenalan deng...
Kami berdua patah hati hari itu, Cakra yang ditolak Aleta dan Aku yang memang patah hati sedari awal, sejujurnya rasanya sesak dan menyakitkan tapi aku juga tak tahu apa yang harus kulakukan. Semoga saja aku tidak jera untuk jatuh cinta lagi
"Udah nangisnya?" Ucap Cakra yang berasa di sebelah Clara, Clara hanya bisa menganggukkan kepalanya tanpa bersuara
"Makasih yah udah gantiin aku nangis" ucap Cakra menghapus air mata Clara
"Makasih banyak udah mau jadi tempat curhatku, sampai jumpa lagi Clara Mahawira Jatmika" ucap Cakra berdiri dan meninggalkan Clara
bohong jika cakra tidak mengetahui perasaan clara yang sebenarnya, tidak diungkapkanpun sudah terlihat jelas bagaiman gelagat Clara yang berbeda setiap dekat dengan Cakra, tapi semuanya terabaikan karena eksistensi Clara di dunia seorang Cakra bukan sebagai pusat tata suryanya hanya bulan yang setia menemani bumi mengitari mataharinya.
Hari itu menjadi hari terakhir Clara bisa akrab bersama Cakra. Keduanya menjadi orang asing (lagi) tak berapa lama Cakra pindah sekolah karena orang tuanya dipindah tugaskan. Clara pikir mereka tidak akan bertemu lagi, ya sebaiknya mereka tidak bertemu lagi.
Fase I Orang Asing T A M A T
Chapter I : Rahasia Chapter II : Konsultasi Chapter III : Konyol Chapter IV : ini ajakan kencan? Chapter V : Pernyataan cinta
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sampai jumpa lagi, salam sayang dari Cakrawala Ardion Bratajaya & Clara Mahawira Jatmika
