Villain Heal: The Villainess's Plan to Heal a Broken Heart

chapter 65

"Ini adalah dokumen yang menyatakan informasi kesehatan semua siswa di sekolah ini. Ini adalah surat kepercayaan jadi saya harap Anda tidak menyebarkan ini ke mana-mana ..."

"Apa kau tidak percaya padaku? Aku sangat sedih. Seolah kau membenciku?"

"Siapa yang akan melakukan sesuatu yang kejam seperti itu? Ini adalah daftar informasi yang harus Anda ingat."

Saya meletakkan setumpuk dokumen di atas meja. Saya sudah mengaturnya menjadi sebuah file. Jika tidak, mereka akan lebih berantakan dari ini. Sekolah ini terdiri dari banyak ras. Bahkan sepenggal informasi dari seorang siswa dapat menjadi biografi orang penting di masa depan. Sebagai dokter rumah sakit, seseorang harus mempelajari banyak hal. Saya pikir saya telah melakukan semua tugas saya sekarang.

Noir membolak-balik salah satu dokumen untuk melihat konten di dalamnya. Dia harus menjadi dokter sebelumnya jika dia memiliki izin medis. Ini mungkin terlihat aneh, tetapi saya ingin tahu alasan mengapa dia berhenti menjadi dokter?

"Noir ..."

"Apa itu?"

"Mengapa Anda berhenti menjadi dokter?"

"Umm, mungkin karena usiaku aku ingin berhenti?"

Itu mencurigakan.

Jika dia tidak ingin membicarakannya, siapakah saya yang memaksakan kebenaran darinya?
Saya mendongak untuk melihat jam dan sudah menunjukkan pukul 12.35. Saya masih memiliki banyak waktu tersisa sebelum saya mengikuti kelas, tetapi akan lebih baik jika saya bergegas kembali.

"Ini hal yang harus kamu ketahui. Jika ada pertanyaan, kamu bisa bertanya padaku nanti. Jika ada hal lain di ruangan ini yang habis, kamu bisa mengisi formulir ke bagian keuangan, guru."

"Ara ~ ... Itu membuat tubuhku terasa aneh ketika kamu memanggilku 'guru'. Bisakah kamu mengatakannya lagi?"

"Saya harus menolak permintaan Anda. Saya akan kembali sekarang."

"Kamu sedang terburu-buru, Ufufu."

"Aku tidak begitu bebas seperti seseorang, Guru."

Pang!

Aku segera menutup pintu karena takut jika aku tinggal di sini terlalu lama, itu akan membuatku gila.

Tapi hal yang akan membuatku gila di saat berikutnya adalah ...

"Luler? Bukankah dia mengejarmu?"

"Apa? Tapi aku belum melihatnya sama sekali."

Akane mengunyah roti di mulutnya saat berbicara denganku. Dia sama sekali tidak peduli dengan citranya sebagai seorang putri. Sungguh, dia kehilangan citra sebagai seorang putri seiring berjalannya waktu.

Ketika saya kembali ke rumah kaca, karena ini belum waktunya untuk kelas, semua orang ada di sini kecuali Luler.

Akane memberitahuku bahwa Luler mengejarku sehingga yang membuatnya jadi aneh. Dia seharusnya tidak berkeliaran di suatu tempat, bukan? Aku sangat takut dia akan melakukan hal aneh itu di depan umum.

Saya keluar dari rumah kaca untuk mencari Luler, tetapi saya tidak tahu di mana saya bisa menemukannya?

Apakah dia ada di kamarnya? Mungkin dia akan kembali ke kamarnya.