13: Warna

857 148 6
                                    



Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





"Hei!! Hati-hati!!"

So Junghwan berteriak cukup keras, ketika seseorang menambraknya tanpa sengaja(?) hingga membuatnya menjatuhkan kantung belanjaan yang dia bawa hingga kini berceceran ke mana-mana.
Tomat bulat merahnya bahkan menggelinding kejalan raya, dan separuhnya  hancur karna tak sengaja di injak.

"Sial!!"

Memasukkan sisa belanjaannya, Junghwan lantas berdiri. Namun sepertinya kesialan seorang So Junghwan tidak berhenti sampai disana.

Buktinya, tepat ketika dia menegangkan tubuhnya. Seseorang lagi-lagi menabraknya. Kali ini cukup kuat, hingga mampu membuat tubuh bongsor Junghwan kehilangan keseimbangannya. Dan hampir saja Junghwan ikut menggelinding seperti Tomat merah bulatnya dan hancur karna tertindas ban kendaraan. Jika saja sebuah tangan kekar nan panjang tidak cepat menangkap dan menahan pinggangnya yang ramping dari arah belakang.

Jantung Junghwan memompa dengan sangat cepat. Berpikir dia akan mati karna terlindas mobil. Tetapi ...hah~

Untung saja Sang Tuhan masih memberikannya kesempatan untuk bisa melihat sang surya bersinar esok hari.

Dengan tubuh yang sedikit bergetar, Junghwan menoleh kebelakang.

Seorang pemuda dengan wajahnya yang rupawan tertangkap manik indahnya.

Sangat tampan nan putih.

Junghwan di buat terpesona.













Kedua manik mereka saling bertatapan, tanpa berkedip.

"Apa kau tidak apa-apa?"

Tanyaan, yang membuat Junghwan segera tersadar dan dengan terburu melepaskan dirinya dari rengkuhan si pemuda tampan.

Junghwan  menunduk "Y-ya..aku baik-baik saja. Terimakasih"

"Tak masalah"

Katanya dengan suara berat nan rendah.

Junghwan sampai meremang di buatnya.

"Aku tidak percaya, Seekor Hibrid seperti mu masih bisa bertahan hidup di dunia yang semakin canggih nan kejam ini"

Katanya lagi. Yang membuat Junghwan segera mendongakakn kepalanya.

Matanya membeliak terkejut.

Meng-mengapa dia bisa tau?-

Junghwan nampak berdiri gelisah dengan keringat dingin yang mulai mengucur di sekitar pelipis nya.

"Jaga dirimu baik-baik, jangan biarkan para manusia-manusia serakah itu mengetahui siapa kau sebenarnya.

Mereka kejam, kau tentu tidak ingin bukan? Ditangkap untuk Dijadikan sebagai pemuas nafsu sialan mereka?"

Junghwan di buat terkejut lagi.























A Thousand Year || HaruKyu Ft Jeongwoo|| Ver☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang