bangun di pagi hari dengan perasaan yang tidak menentu,
"what's wrong?"
"shit, here i go again"
kecemasan, kegelisahan yang terus hadir kini menjadi kenyataan.
"he's gone"
perasaannya telah hilang dan pergi, tapi mengapa perasaan ku masih mengharapkannya untuk tetap tinggal, aku tau ini egois tapi bisakah dia menetap untuk selamanya?
KAMU SEDANG MEMBACA
DEAR DIARY
Poetrysetiap kata setiap kalimat yang ku tuang melalui tulisan, dan akan abadi selamanya. (Aku harap kamu bisa menikmati beberapa kalimat yang aku hidangkan, semoga kamu menyukainya. Terimakasih)