Aku kembali guis, hehe maaf banget selalu ngaret :(
***
Natasha Olivia Arianne, gadis cantik, jago futsal, dan supel. Ya, dia wanita yang sedang didekati oleh Dhika.
Vanya akhirnya mengetahui wajahnya, yaa.. dia memang cantik. Saat ini Vanya sedang bersama Putri di kantin, dan Putri memberi tahu bahwa ada Natasha di dekat mereka.
"Van, itu tuh yang namanya Natasha" bisik Putri
"Hah? Emang dia siapa? Apa hubungannya sama gue?" tanya Vanya
"Ih! Dia itu inceran sohib lo, si Dhika"
"OH JADI YANG ITU PUT?"
Teriakan Vanya membuat seisi kantin menatap heran kepadanya,
"Aduh, sorry sorry" ucap Vanya
"Duh, kita ngobrolnya di kelas aja deh" ucap Putri
"Serius yang itu Put?"
"Iyalah Van, yang mana lagi"
"Gila, cakep bener.. kalah gua mah"
"Yah.. remahan rengginang kayak kita bisa apa van" keluh Putri dramatis.
***
Sesampainya di kelas, Vanya duduk di sebelah Keyra.
"Woi Key, tumben gak ke kantin bareng kak Ando" ucap Vanya
"Dia lagi sakit gak sekolah" jawab Keyra
"Oh.. Cepet sembuh deh buat yangbeb lo"
"Anjir, iya deh makasih, lo abis darimana sama Putri?"
"Kantin"
***
Tak terasa waktu pulang sekolah pun tiba, kebetulan ekstrakurikuler vokal latihan hari ini.
Ketika berjalan menuju ruang musik, Vanya berpapasan dengan Salwa yang sedang mengobrol dengan Natasha.
"Hei Van, mau ke ruang musik?" tanya Salwa
"Eh iya nih Sal, gue duluan ya" ucap Vanya
"Gamau kenalan dulu sama Caca?"
"Emm.."
"Gue Natasha, lo temen sekelasnya Dhika kan?" ucap Natasha tiba-tiba
"Eh.. iya, gue Vanya"
"Panggil gue Caca aja ya Van, biar gak kaku-kaku amat"
"Iya Ca"
"Yaudah kita mau latihan dulu, duluan ya ca" ucap Salwa sambil menarik tangan Vanya.
"Eh iya, salamin ke Dhika ya Van, Dhika bilang dia deket sama lo" ucap Natasha
"Ah? haha oke" jawab Vanya
***
Vanya sedang membereskan tempat tidurnya ketika ponselnya menampilkan notifikasi WhatsApp,
+62 821-6668-****
Blokir|Tambah Kontak
Halo Van, save Caca
Udh di save Ca
Ok thank u
Gue boleh kan kalau kapan-kapan nanya tentang Dhika ke lu?
Boleh kok, santai aja ca
Kapan-kapan jg kita main bareng yuk Van
Boleh
Okaii thank u yaa Van
Iya sama-sama
"Aku hanya bisa berdiam diri ketika kamu dekat dengan seseorang, bukan karena aku pengecut, bukan karena aku tak berani, dan bukan pula karena aku takut, tapi.. Terkadang, perasaan lebih baik disimpan dalam angan, daripada harus menyakiti seseorang" - Vanya Salshabilla Azhar
***
Makasih banyak buat yang selalu setia nunggu❤️❤️
Maaf banget aku selalu ngaret, karena di real life pun aku lumayan sibuk, maaf yaa🙏
Sekian, terima Cha Eunwoo<3
KAMU SEDANG MEMBACA
Teman Sekelas
Teen FictionBagaimana rasanya ketika kamu mencintai teman sekelasmu sendiri? Canggung kah? Atau takut ketahuan? Begitupun yang dirasakan oleh Vanya. Gadis cantik dan aktif yang menyukai teman sekelasnya sendiri! Bagaimana kisah Vanya selanjutnya? Apakah 'dia'...
