" Ish... lahanat... "" Kau pahal oi ? " Tegur Han yang sudah melihat Haneul maki selama 20 minit.
" Eh anjai- Bila masa kau ada kat sini ? " Soal Haneul terkejut dengan kedatangan Han.
" Bruh, we stay at same house- What do you expect -.- ? "
" Cewah sempat lagi speaking. Dah lah tadi tak datang sekolah. "
" Eiy diam ah- "
" HAN CEPAT TOLONG ANGKAT KAIN DAH MENDUNG NAK HUJAN TU. " Jerit Mrs.Han dari dapur.
" TAPI EOMMA MIHI KAN ADA, KENAPA HAN JUGAK ? "
" EH AKU ADA BANYAK HOMEWORK, SORRY SIKIT. " Selit Mihi, adik Han yang berumur 16 tahun.
" ISH YE LAH. " Dengan malas Han keluar dari rumah untuk mengangkat kain.
" Noona. " Panggil Haruto yang baru keluar dari biliknya.
" Ye ? "
" Noona ada cakap tak dekat Mr.Park yang Haruto ponteng ? "
" Ish, tak pun. Takde masa nak bagitahu. " Tersenyum lebar Haruto setelah mendengar kata2 noonanya.
" Ehee, btw seronok tak detention dgn budak baru tu ? " Soalan mengejut Haruto itu membuatkan pergerakkan Haneul terhenti.
" Kau ni, soalan tu biar betul sikit. " Satu2 scene mula bermain di kepala Haneul.
FLASHBACK
" Kau... Kau Vampire ?! "
" Kau nak tau tak kenapa aku pindah kat sekolah ni ? "
" Tan- HMP ?! " Mulut Haneul ditekup oleh tangan Felix.
" Diam, dengar je aku cakap walaupun kau tak nak dengar. " Haneul mula berasa berang setelah mendengar ayat Felix, tadi tanya nak dengar ke tak tapi bila tanak tutup mulut pulak suruh dengar, maki hamun Haneul dibuatnya.
" Aku ditugaskan untuk membunuh kelima-lima werewolf yang masih hidup supaya populasi werewolf pupus dari muka bumi. " Kening Haneul mula berkerut. Dengan paksa Haneul mengalihkan tangan Felix.
" Lima ? " Soal Haneul.
" Kau tak tau ke ? Tch, mesti kau Beta. "
" Bruh shut up. Lima ? Aku tau ada tiga je.. "
" 3 Alpha, 2 Beta. "
" Siapa lagi dua... " Bisik Haneul yang jelas didengari oleh Felix.
" Sekarang aku tau kau werewolf.. Tapi aku taktau position kau apa. "
" Ugh suka hati kau lah nak buat apa pun. Dah ketepi, semak je. " Dengan kuat Haneul cuba melepaskan tangannya dari genggaman Felix namun gagal apabila Felix menguatkan genggaman-nya.
" Look, aku boleh je bunuh kau sekarang tapi... " Sebelum menyambung ayatnya, Felix mendekatkan mukanya lalu membisik ke telinga Haneul.
" Aku nak simpan kau... you seems special. " Tanpa Haneul perasan mukanya telah merah menahan malu. Felix yang terlihat muka Haneul terketawa kecil.
YOU ARE READING
Mate [OG]
FanfictionA girl with a beautiful curse and her illegal mate... How to break the curse ? She need to sacrifice her soul, but how ? Watch the story to find out more ~ caught you in 33647k 🧍🏻♀️📸 Fyi, ni Malay FF 👁👄👁 My english r toooo broken to do Englis...