2. Go Somewhere

77 15 3
                                    

Rang Rang

rang lo jadi ikut ga? :

rang :

jadi gaa kalo ga gue tinggal :

beneran nih satu... :

dua.. :

: TUNGGU

: ikut ikut bentar gue ganti baju

lama amat sih dari mana :

: nonton spongebob ada episode baru

udh gue duga :

cepet gue udah mo ke rumah lo :

: oke

Aku meletakkan tas gendongku ke kursi tengah mobil dan segera bergegas ke rumah Zhao Rang yang jaraknya tak jauh dari rumahku.

Baru aku berhenti di depan rumahnya dia sudah siap dengan menggendong tas hitam.

Baru aku berhenti di depan rumahnya dia sudah siap dengan menggendong tas hitam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"yuk" dia duduk di kursi sebelah aku menyetir

"hemm..."

"oh iya" dia langsung mengerti kode yang aku maksud yaitu sabuk pengaman.

Kota yang ingin aku kunjungi lumayan jauh dan memakan waktu enam jam dengan mobil ini. Belum lagi kami berhenti sekitar setengah jam di rest area untuk membeli cemilan.

Kami sampai di hotel di saat langit sudah mulai gelap. Sebelumnya aku sudah booking namun sialnya aku hanya mendapatkan satu kamar tetapi untungnya terdapat dua bed untuk aku dan Zhao Rang. Dan kami langsung menuju kamar nomor 704 itu.

"waaaahh ini mahal gak sih mewah banget" serunya saat membuka pintu

Aku melempar diriku di atas kasur yang super empuk itu.

"btw lo besok kan reuni sama temen lo?"

"iya haduh gue mau mandi nih udah keringetan banget" jawabku sambil mengeluh

Detik itu juga suara kaki berjalan dengan cepat menuju kamar mandi terlebih dahulu, iya siapa lagi kalau bukan Zhao Rang.

"ahh lo mah"

"wlee siapa cepat dia dapat" dia menjulurkan lidahnya

Dengan terpaksa aku menunggu dia selesai bersemedi di kamar mandi selama hampir empat puluh lima menit.

Suara pintu kamar mandi yang terbuka.

"lama banget sih emang ngapain"

"ada bathubnya makanya gue lama hehehe" dia keluar dengan handuk baju yang menyelimuti tubuhnya

"oiya telponin buat pesan makan malam ya gue abis mandi yang kiranya udah siap"

"duitnya?"

"entar udah masuk bill kok"

"oke"

Ucapannya benar, kamar mandinya cukup buat nyaman untuk berlama lama. Apalagi dengan bathub yang besar. Sampai aku sendiri tidak sadar sudah hampir setengah jam di dalam kamar mandi ini.

"jie!!! ini gue makan duluan lama lama"

"iya iya bentar lagi gue selesai"

Langsung ku akhiri ritual mandiku dan berganti dengan kaos merah dan celana polkadot setinggi lutut.

"lo pesen apaan?" tanyaku yang keluar dari kamar mandi

"lo pesen apaan?" tanyaku yang keluar dari kamar mandi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"nih"

Cukup menggoda selera makanan semua ini.

"lo kok belom ganti baju sih!"

"bentar lagi, gue makan dulu"

"pake!"

"jie!! laper..gue udah pake daleman kok sama celana cuma atasan doang yang engga"

"yaudah"

"ini gimanasih dagingnya agak alot"Dengan sekuat tenaga dia memotong daging itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"ini gimanasih dagingnya agak alot"

Dengan sekuat tenaga dia memotong daging itu.

"sini mana gue potongin"

Aku mengambil alih pisau dan garpunya dan memotong daging dengan mudah.

"gampang gini..."

"iya laoshi...nih punya lo"

Aku melihat makanan milikku dengannya.

"lo curang lo mesen steak gue cuma nasi kuning gini"

"hahahaha nih masih ada pizza kalo kurang"

Aku melahap nasi kuning itu.

"nih buah juga"

"iya" jawabku singkat yang masih iri karena ingin steak





Yellow You So Much (Zhao Rang)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang