Vote dulu ya guys^^
*** happy reading ***
..... "Hehe iya mangap" Yeji dan somi cuma cengengesan doang.
Nggak lama setelahnya bel masuk kembali berbunyi. Kami pun balik ke kelas masing masing.
🧸🧸🧸
Nggak terasa bel pulang sekolah sudah berbunyi, membuat kegembiraan bagi para murid yang udah nggak sabar pengen pulang.Sementara,
"Eh kita pulang naik apa nih" Tanya yeji. Ya kita bakal pulang bareng, karena tadi pas ku tanya katanya mereka masih mau ke rumahku, lagian besok weekend."Naik bus aja lah, kalo pake ojol kan nggak mungkin, masa iya pesen lima sih. Terus kalo naik taxi kek nya nggak deh, lagian mana cukup satu taxi buat kita berlima" Saran yena.
"Yaudah ayok" Kami pun jalan ke halte bus yang nggak jauh dari sekolah. Nggak lama bus nya sampe lalu kami masuk ke bus dan duduk di bagian paling belakang, biar pas buat kami dan untungnya belum ada yang nempatin.
Sekitar 15menit-an kami pun sampe, bukan nyampe di rumahku, tapi nyampe di halte deket perempatan blok rumahku. Setelahnya kami jalan ke rumahku, ga butuh waktu lama cuma sekitar 5 menit doang. Tetep aja capek.
"Kami pulang" Ucap bareng kami.
"Eh kalian udah pulang, sana gih bersih-bersih" Suruh bunda yang sedikit berteriak dari arah dapur.
"Siap bun" Kami pun melaksanakan apa yang bunda suruh.
Biar ku jelasin dikit. Kalian masih inget kan sama yang namanya soobin. Iya choi soobin, temen sebangkunya hueningkai. Nah jadi dia itu menjabat sebagai ketos di sekolahku, oke segini dulu.
Setelah selesai, kami ngumpul di ruang keluarga. Nonton TV sambil nyemil. BIASALAH:).
"Gabut nih, gimana kalo kita belanja" Usul somi. Somi emang dalam kriteria cewe yang gemar belanja, termasuk yeji sama saena. Kalo aku sama yena mah biasa aja lah, kalo belanja juga nggak sebanyak mereka.
"Ayok" Nah kan yeji sama saena aja kompak.
"Kalian gimana? Ikut kan?" Tanya somi ke-aku dan yena.
Kami bertatapan sebentar, lalu kami mengangguk. Ya, daripada gabut di rumah kan, sekalian makan angin gitu.Kami bersiap buat belanja ke mall. Sekarang aku udah rapi dengan badanku yang berbalut hoodie warna merah muda ditambah celana levis warna hitam dan flatshoes berwarna senada. Lalu kami pergi pake mobil yang di pesen lewat online, kami pilih mobil yang muat buat kami, jadi mobil ini bagian belakangnya ada tempat duduknya gitu.
Beberapa saat kemudian, kami sampe di mall yang biasa kami kunjungi. Lalu kami ke tempat sepatu, kami pun berpencar buat nyari yang sekiranya cocok buat kami.
Aku lihat-lihat berbagai macam sepatu. Tapi aku tertarik sama sepatu warna merah muda yang haknya nggak terlalu tinggi, dan ada pita di bagian pergelangan kakinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
unexpected destiny || choi beomgyu
Fanfic[budayakan follow sebelum membaca] ini story tentang choi beomgyu, lelaki dingin incaran para kaum hawa. walau sifatnya dingin tapi berhasil membuat kaum hawa menjerit tertahan, dan takdirnya pun sangat tak diduga olehnya. penasaran sama ceritanya...