Tahun masehi telah berakhir dan digantikan chronos period (C.P). Teknologi manusia di masa ini sudah sangat maju, termasuk pengkloningan makhluk hidup ataupun penghidupan kembali makhluk yang sudah mati.
Di sebuah wilayah yang di isolir dari dunia l...
Sebuah wilayah yang terisolir terdiri dari 2 pulau besar dan 1 pulau kecil yang merupakan tempat penelitian organisasi multinasional, Sauvra Enterprise.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sauvra Enterprise merupakan organisasi yang bergerak di bidang riset bioteknologi yang bertujuan untuk menghidupkan makhluk purba dari zaman mesozoikum untuk kepentingan militer dan hiburan.
Dipimpin oleh orang berpengaruh di perserikatan bangsa-bangsa, Victor Hargraves. Organisasi ini didanai penuh oleh perserikatan bangsa-bangsa.
Tentu saja tindakan mereka ini melawan takdir tuhan karena menghidupkan suatu hal yang mati, mereka sadar tentang hal itu dan menyiapkan pasukan khusus yang menangani hukuman tuhan seandainya terjadi. Namun, kesalahan mereka tidak ada satupun manusia yang dapat melawan tuhan.
"Haahh, lagi-lagi aku dikirim kesini lagi, apakah tidak ada hal lain yang bisa dilakukan pasukan anti-dino.", keluh seorang pria berseragam militer berbadan tegap dengan rambut dan mata coklat.
"Jangan mengeluh letnan 1 Decard, kita hanya perlu berjalan dan mengawasi hal yang mungkin membahayakan di kompleks penelitian ini.", kata teman patrolinya dengan tubuh tinggi dan sedikit kurus dengan potongan seperti mangkok terbalik.
"Ya ya ya, terserah katamu, pria mangkok yang taat aturan.", balas pemuda tadi yang ternyata bernama Decard.
"Atau kau mau kulaporkan pada mayor Ivan?", tanya pemuda yang dipanggil pria mangkok oleh Decard tadi.
"Hoi hoi, jangan membawa urusan ini sampai ke mayor, okey? Aku tidak akan mengeluh lagi." Kata Decard dengan lagak seolah-olah dia bersemangat.
Mereka masih berpatroli memutari beberapa blok, lalu tiba tiba ada seorang wanita berambut pendek berkacamata lari terburu-buru dan tidak melihat Decard dan temannya.
*Bruggghhh....
"Adududuh, kepalaku. Hoi, kalau lari pakai mata bukan pakai dengkul.", Decard marah sambil memegangi kepalanya yang sakit akibat terbentur.
"A..anu, maaf aku terburu-buru mau melaporkan hasil penelitianku kepada pimpinan penelitian.", wanita itu meminta maaf sambil memunguti dokumen-dokumen yang jatuh.
"Waw kau ternyata wanita ya, ti...tidak aku yang meminta maaf sebab aku tidak melihatmu berlari tadi, hehe.", Decard salah tingkah setelah tahu yang menabraknya ternyata seorang wanita berparas cantik.
"Tch, mulai lagi. Apa tidak ada yang lain dipikirannya selain wanita cantik, makanan, dan tidur.", teman decard berbisik pada dirinya sendiri
"Perkenalkan, aku Decard Larc Ciel, kamu?",
"Emm, a..aku Anne Aleksandrova, aku berkerja sebagai peneliti disini.",
"Senang bertemu denganmu, Anne. Mempunyai pekerjaan tetap adalah hal yang menyenangkan ya, tidak seperti kami, tidak punya kegiatan lain selain berpatroli di kompleks penelitian yang notabene sudah dijaga oleh pasukan penjaga reguler.", Decard tertunduk lesu.
