» xxvii «

16 4 0
                                    

Seminggu berlalu, sekolah bukan lagi hal yang baru. Kau memang terbiasa cepat beradaptasi. Kecuali untuk satu hal, atau lebih tepatnya, satu ‘orang’.

 

Di kelas, kantin, lapangan, dan –bahkan– ruang klub. Melihat seorang Byun Baekhyun dengan rambut bersinarnya adalah sebuah ‘keharusan’.

 

Saat pelajaran sudah dimulai, begitu bel pulang sekolah berbunyi, kau nyaris bisa menghafal gerak-geriknya, dan –bahkan– setiap kalimat yang akan terdengar darinya.

 

“Bisa dibilang, ini adalah ketidaksengajaan takdir” Baekhyun menukar sepatunya, mengambil buku-buku dari dalam loker untuk dimasukkan sembarangan ke dalam ranselnya. “Kau tahu dunia ini begitu sempit setelah orang-orang saling mengenal,” katanya.

 

Seperti sebelumnya, Baekhyun membuatmu membuntutinya menuju kelas. Membuatmu merasa bahwa kau sudah  mengenalnya, tanpa perlu bersusah payah beradaptasi padanya.

 

 

» ✧ «

 

I made this one in such a rush. So sorry for the lack of, rrr.., everything >~<

Amusement Park || Byun Baekhyun [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang