🌼
.
Mingyu sekarang sedang duduk dengan perasaan khawatir yang sangat di dominasi, di sebelah kiri nya ada seulgi yang keliatan tenang tenang aja kaga ada beban. Dan di sebelah kanan nya ada ayah mertuanya yang sedang menenangkan mingyu agar tidak menyalahkan dirinya sendiri
"Yah.. G-gi mana kalo won-wonu.."
Ayah jeon hanya menghela napas beratnya lalu mengelus punggung Mingyu
"Udah nggak papa, kita serahin aja yang ke maha kuasa. Kamu berdoa aja semoga wonwoo nggak kenapa napa"
Mingyu langsung nunduk, dan tanpa sadar ia kembali menitihkan air mata penyesalan nya karena meninggalkan istri nya sendiri yang memiliki penyakit gastritis dan payah nya lagi ia tidak tahu kalau istri nya selama ini suka meminum obat obatan untuk meredakan rasa sakit di perutnya
Mingyu melirik seulgi yang sedang memainkan handphone nya
"Lu kaga khawatir Gitu? Ade lu masuk rumah sakit gini?" tanya minggu kesal
"Gw khawatir kenapa napa sama ade ge, tp gw coba mengalihkan semuanya. Takut ke khawatiran itu jdi nyata, dan oh satu lagi gyu, wonu tuh sebelum nikah sering banget ke RS buat ambil obat nya. Dan akhir akhir ini karena sibuk jadi nggak ngambil obat nya yang udah abis" jelas seulgi panjang lebar kali tinggi.g
Mingyu sekali tertegun mendengar penjelasan selagi, dia merasa bersalah juga menyesali perbuatan nya
Ceklek'
Semuanya yang di sna langsung berdiri ketika dokter keluar dari ruang UGD rumah sakit tersebut
"Gimana dok?" tanya mingyu
"Pasien hanya kambuh gastritis nya, karena obat pereda nyerinya habis. Tolong jaga pola makan nya juga tuan kim" jelas dokter tersebut, lalu meninggalkan meeeka ber 3 yang sedang mencemaskan wonwoo
"Udah gyu, masuk aja. Wonwoo butuh kamu sekarang" ayah jeon kembali berbicara setelah hening beberapa saat
"T-tapi yah"
"Nggak papa gyu, lo aja yang masuk kasian wonu nya. Gw juga masih ada panggilan lagi dari kantor" pamit seulgi lalu melangkahkan kaki nya mundur
"Yah, seulgi pergi dulu ya"
"Iya hati hati nak"
Asalnya ayah jeon ingin masuk bersama mingyu tetapi istri nya menelpon jika rumah tidak ada orang, jadi dia terpaksa pulang
Mingyu membuka pelan kamar rawat wonwoo -sudah di pindah barusan ehe:' dengan pelan, takut mengganggu tidur pulas sang istri
Ia mendudukkan badan nya di kursi sebelah ranjang rawat wonwoo. Tangan nya terulur menggenggam tangan sang istri, lalu ia cium punggung tangan tersebut
Dan... Kembali lagi.. Air matanya mengalir dengan deras di pipi nya
"Sayang.. Maafin gyu.. Belum jadi suami yang baik, suami yang bisa ngejaga kamu.."
Ya.. Mingyu sudah sangat mencintai dan menyayangi istri nya -jeon ah tidak kim wonwoo . walaupun mereka bersama karena perjodohan singkat dan ada saja masalah maupun tidak di setiap hari nya, mingyu ntah kenapa jatuh kedalam sifat manja wonwoo dan pesonanya
"Ugh."
Lenguhan kecil terdengar dari bibir mungil wonwoo, mata nya mengerjap ringan membiasakan cahaya masuk kedalam penglihatan nya. Lalu yang pertama ia lihat adalah ruangan putih dan bau obat yang menyengat. Ia sudah tahu bahwa itu rumah sakit, lalu atensi nya perlahan mulai tergantikan dengan seseorang yang tertidur pulas dengan badan yang duduk di kursi sebelah ranjang nya. Tangan nya di genggam lalu ia rasakan kalau tangan nya basaah
KAMU SEDANG MEMBACA
MEANIE✔ I Wan't You
Aléatoirepokoknya alur ceritanya ngedubleg poll iki Mpreg Bahasa campuran