💎11) CHS

98 16 0
                                    

Happy Reading 🤗




























Author : Masih heran deh, knp TXTtim pasrah kyk gitu, kyknya terlalu banyak deh dosanya 😄 canda dosa 😃




















"Oppa!!!!!!!!, Oppa!!!!!!!!....." Sunghyeon teriak teriak dari kejauhan karena melihat Jihoon tengah membunuh orang, dia tidak tau orang itu siapa.

Jihoon tidak menghiraukan teriakan Sunghyeon. Dia fokus dengan orang dedepannya.

Ada orang yang menghampiri Jihoon dan orang itu, ternyata dia adalah Sunghoon.

Sunghyeon tidak mengerti kenapa mereka melakukan itu. Dia seakan runtuh. Dia memegang kepalanya karena pusing. Sekilas dia melihat ke arah Jihoon dan Sunghoon. Sudah berlumuran darah, dan dia melihat potongan tangan orang itu di bawa oleh Jihoon yang diikuti oleh Sunghoon.

"Oppaaaaaa!!!!!!!" Sunghyeon terbangun dari tidurnya dengan keringat yang bercucuran.

"Apakah ini benar mimpi" -batin Sunghyeon

Tanpa berfikir apapun, dia langsung keluar dari kamarnya mencari keberadaan Jihoon.

Dia sampai di lantai bawah dan terlihat ada banyak orang disana. Orang pertama yang melihat Sunghyeon adalah Heeseung. Sunghyeon berlari kearah orang" itu dan berdiri sebentar mencari Jihoon diantara orang² itu.

Setelah melihat Jihoon dia langsung memeluk Jihoon, bodoamat dengan orang² yang sedang melihatnya.

"Oppa!?, Oppa tidak melakukan apa apa kan??!" Tanyanya dengan mata berkaca² sambil memegang tangan kanan Jihoon.

"Kamu kenapa??!!!!" Tanaya Jihoon memegang pipi Sunghyeon, panik.

Sunghoon dan Niki pun datang.

"Sunghyeon?!" Panggil Sunghoon. Sunghyeon pun menoleh ke arah Sunghoon.

"Kak.." Air mata berhasil lolos, membasahi pipi Sunghyeon.

Sunghoon menghampiri Sunghyeon dan duduk disampingnya.

Sunghyeon melihat lihat pakaian yang dikenakan Sunghoon, namun berbeda dengan yang ada di mimpi, tapi pakaian Jihoon sangatlah persis.

Sunghyeon tertunduk dan memegang kepalanya. Sunghoon pun memeluk Sunghyeon.

Semua orang yang ada disana belum tau penyebab Sunghyeon seperti ini. Semuanya sangat khawatir.

Sunghoon melepaskan pelukannya dan bertanya.

"Kenapa?" Tanya Sunghoon lembut.

Sunghyeon masih nangis se"gukan.

Niki jongkok didepan Sunghyeon.

"Nunaa..." Panggil Niki.

Sunghyeon masih nangis.

"Mending kamu bawa dulu ke atas." Ucap Hyunsuk ke Jihoon.

Jihoon pun membawa Sunghyeon ke atas.

"Kenapa?" Tanya Sunghoon ke Hyunsuk.

"Nggak tau, dia tiba tiba meluk Jihoon terus nangis" jawab Hyunsuk

"Kyk nya dia mimpi deehhh.." -Heeseung

"Yaudah gw mau keatas dulu" ucap Sunghoon.

Sunghoon pun langsung menghampiri Sunghyeon dan Jihoon, duduk disamping Sunghyeon.

"Itu hanya mimpi buruk, mana mungkin Oppa melakukan itu" ucap Jihoon sambil menyiris rambut Sunghyeon dengan jarinya.

"Tapi pakaian Oppa sama persisi dengan yang ada di mimpi tadi" kata Sunghyeon terisak-isak.

Sunghyeon mengelus kepala Sunghyeon.

"Hoon, kamu tenangin dulu" ucap Jihoon.

Sunghoon mengangguk.

"Kak... Kakak jangan ganti baju yaaa....." Sunghyeon menatap Sunghoon.

"Eemmm" Sunghoon memeluk kembali Sunghyeon. "Nggak akan" lanjutnya.






























Part ini segini dulu yaaaa.....
Papaiii

MAFIA -Choi Hyunsuk- [Hiatus✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang