" Bundaa!!!!" pekik gadis berbaju biru muda itu, ralat hampir semua aksesoris yang dipakainya bewarna biru.
"Ada apa sayang?" Bundanya- Pitha datang dengan wajah panik, dan yang lucu bundanya sedang memakai masker wajah serta sudah memakai piyama.
"Astaga bunda!" Pekik Nila dalam hati.
"Ada apa ihh?"tanya Pitha geram.
"Ini Bun kenapa baju Nila banyak yang pink?. Nila kan kagak mau. Nila maunya tuh biruu!!"rengeknya sambil mengeluarkan beberapa stel baju bewarna pink.
"Ya ampun sayang Bunda kira ada apa!, Lagian emang kamu nggak bosen apa bajunya warnanya nggak jauh-jauh dari biru and putih. Kamu itu cewek masa nggak suka pink sih heran bunda tuh" omel Pitha lagi.
"Ihh Bunda. Nila nggak mau nggak suka gelay" ucap Nila menirukan gaya Nisa sabyan.
"Pokoknya Nila maunya warna biru kalo nggak ga usah beliin Nila baju sekalian" lanjutnya sambil melipat kedua tangannya di dada.
Pitha mendekati Nila lalu mengelus rambutnya. Anak keduanya ini memang manjanya luar biasa.
"Yaudah nanti kamu beli sendiri aja ya ntar Bunda kasih uangnya"tawar Pitha. Kedua mata Nilapun berbinar.
"Siap Bunda"ujar Nila girang.
"Eh tapi baju pinknya mau dikemanain?"tanya Pitha bingung.
"Gampang ntar Nila kasih ke Jingga aja pasti dia mau"solusi Nila. Pitha hanya mengangguk.
"Yaudah sekarang kamu beresin dulu Bunda mau tidur. Kamu juga kalo udah cepetan tidur ya!"tutur Pitha.
"Iya Bun. Selamat malam"
"Selamat malam juga sayang" balas Pitha mengacak rambut Nila lalu keluar dari kamar Nila.
Sepeninggal Sang Bunda. Nila segera membereskan pakaian pakaian tersebut. Lalu membaringkan tubuhnya.
"Kenapa sih biru itu kayak berarti banget buat hidup gue. Entahlah gue rasa biru itu menyejukkan. Dan gue harap gue dapat menyejukkan banyak orang juga dengan biru"
~••••~
Maap ya kalo masih banyak typo atau kata"nya awut awutan.
Gimana nih tokoh Nila? Menurut kalian dia manja banget nggak?
Kalo mau tau kita lanjutkan bab selanjutnya.Salam Funny
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember me [On Going]
Roman pour Adolescents"Aneh. Kenapa gue ngerasa nggak asing sama tu gadis. Apakah sebelumnya gue pernah ketemu sama dia?. Tapi dimana?" . . Ini bukan kisah cinta pada pandangan pertama. Juga bukan tentang orang yang mudah jatuh cinta. Ini tentang cinta yang pernah ada pa...