Bangun pagi
mengecek notifikasi
lewatkan sarapan
gegas kerja demi cuanJam makan siang
barulah mengunyah
sampai lelah
dengan gawai berkawan,
menghindari pertanyaan,
"Kapan, kapan, kapan?"—dan sesekali sembahyang
(bila ingat dosa berulang)
dan sesekali berdoa
(bila sedang berduka saja)—Sore hari bertukar sapa
dengan teman dan pemirsa
serta lelaki imajinatif
yang kian hari kian terasa fiktifRebah malam
mengecek notifikasi
—sunyi, lagi—
lalu menutup mata
minta esok tak usah ada saja
bolehkah?***
Mei 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Kuebiko (Kumpulan Puisi)
PoetryKumpulan puisi kelima. Sebagian besar adalah puisi eksperimental yang cukup berbeda dari kumpulan-kumpulan puisi sebelumnya. Kuebiko is the Shinto god of wisdom, knowledge and agriculture, and is represented in Japanese mythology as a scarecrow who...