Di tengah keheningan di sudut ruangan suara pilu terdengar mengesankan, hadir dalam ingatan yang penuh dengan rasa kehilangan.
Aku terduduk diam sambil membuat hujan dalan ruangan. Suara yang ku bungkam secara paksa agar tak terdengar oleh beberapa manusia. Namun mataku yang terus membendung layaknya hujan sungguhan, berhasil membuat ruangan hening di penuhi cairan-cairan bening.
Tak ku sangka bendungan itu runtuh seketika saat mata ku tak sanggup lagi menahannya, sebuah kata singkat namun mengikat segala pikiran dan perasaan hingga aku terjatuh sangat dalam.
Sebuah rasa yang sangat berkesan dalam pikiran telah membuat ku hanyut dalam tangisan.
Kau pamit tapi bukan dengan cara yang baik melainkan dengan rasa sakit hingga aku tak sanggup lagi untuk bangkit
KAMU SEDANG MEMBACA
Bersama dengan waktu
Storie breviTak perlu menunggu untuk menjadi sesuatu , jadilah apa yang kau mau seperti yang di inginkan hati mu . dunia tidak akan peduli seperti apa kamu , jadi baik-baik lah untuk diri mu jangan menyiksanya hanya karna kesalahan yang kau sendiri tidak ingi...