Prolog

154 9 0
                                    


“Menikahlah denganku, Nay. Aku berjanji tidak akan meninggalkanmu lagi. Akan kutebus kesalahanku dulu,“ tukas seorang laki-laki kepada perempuan berhijab yang selalu mengisi hatinya.

Perempuan berhijab bernama Naycilla yang biasa dipanggil Sila itu menghela napas panjang. Seperti memikirkan sesuatu. Berusaha memberikan jawaban yang tepat kepada orang yang telah menggoreskan luka yang dalam.

“Maaf Mas, aku tidak bisa. Bagiku kisah kita telah berakhir saat Mas meninggalkanku. Cintaku padamu sudah padam dan terkubur rapat-rapat. Jika aku menyalakan dan membukanya kembali sama saja membuka lama.”

“Tolong beri kesempatan sekali saja Nay atau setidaknya dengar penjelasanku dulu,” pinta laki-laki berkacamata yang bernama Rafif itu memohon.

“Penjelasan Mas sekarang tidak ada guna. Ikuti  saja langkah kita sekarang. Jangan tengok belakang karena masa lalu hanya berisi kesedihan. Sudah sepatutnya dibuang.”

Goresan Luka Hati Sila (Sudah Terbit) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang