Cupid [yangsun]

08

Enjoy!
abaikan jika ada typo

Jungwon membuka pintu apartemen Sunoo, tapi tidak terdengar suara dan lampunya mati. Dimana Sunoo? Apa dia sudah tidur?

“Sunoo?”

Jungwon mengecek ke seluruh ruangan dan akhirnya dia menemukan lelaki manis itu di kamar.

Jungwon mengira kalau Sunoo sudah tidur, jadi dia hendak mematikan lampu kamarnya tapi telinganya menangkap suara isakan. Dia mengurungkan niatnya untuk mematikan lampu dan memilih untuk memeluk lelaki manis itu.

“Sorry, aku kelewatan ya? Harusnya aku tidak membentakmu tadi..”

Jungwon menangkup pipi gembul Sunoo, menghapus sisa air matanya.

“Tujuanku disini menjagamu, melindungimu, menyatukanmu dengan dia dan membuatmu bahagia, bukan membuatmu menangis” ia menatap mata rubah miliknya yang sedikit membengkak.

Jungwon sendiri tidak tau apa yang terjadi pada dirinya. Mendengar cerita cerita itu— bahkan ia melihat sendiri apa yang Sunoo ceritakan membuat dirinya kelewat kesal.

“Aku benar benar bodoh, kamu boleh nampar aku sekarang”

Sunoo menggelengkan kepalanya, memeluk tubuh Jungwon erat seakan akan Jungwon akan meninggalkan nya selamanya. Ya... walaupun hal itu akan terjadi nantinya jika ia gagal dalam misinya.

“Aku sayang sama kamu noo, maaf”

*****

Pukul 4 pagi Sunoo sudah bangun, jantung nya hampir loncat karena melihat wajah Jungwon tepat dihadapannya. Bahkan dia bisa merasakan deru nafas nya. Jangan lupakan tangan Jungwon yang masih memeluk pinggangnya.

Sunoo menyingkirkan tangan Jungwon pelan pelan kemudian bangun dari tempat tidurnya. Dia menuju kamar mandi untuk mencuci mukanya kemudian mengecek handphone nya.

Kak hoon <3
|pagi
|mau jalan jalan hari ini?
|kalau mau, ayo berburu banyak makanan

AYO!|
kita cari banyak makanan ><|

Sunoo senyum senyum sendiri melihat percakapan nya dengan Sunghoon di handphone, sampai tidak sadar bahwa Jungwon memperhatikan nya daritadi.

“Dih senyum senyum sendiri, serem..”

Sunoo sedikit terkejut dengan Jungwon yang tiba tiba ngomong kaya makhluk halus yang baru datang.

“AAAAAA KAK HOON NGAJAK JALAN XJSBDVSHVDNDVSB”

Entah kenapa dia sedikit tidak suka dengan ucapan Sunoo yang segitu senangnya hanya karena diajak jalan.

Padahal dia tau, kebahagian orang itu berbeda beda. Kadang hal kecil saja bisa membuat seseorang bahagia.

Seharusnya seorang cupid sangat mengetahui hal ini.

Tapi bukan itu yang Jungwon tidak suka. Niat Jungwon hari ini ingin menghabiskan waktu berdua dengan Sunoo, sayangnya dia keduluan.

“Yaudah mandi dulu sana, keburu kesini nanti kak Sunghoon”

Sunoo mengangguk kemudian mengambil handuk dan beberapa pakaian lalu masuk ke kamar mandi untuk melakukan ritual kebersihan.

Melihat Sunoo yang sudah masuk ke kamar mandi, Jungwon langsung bangun dari kasur nya. Dia mengintip ponsel milik Sunoo, sedikit iri melihat kontak Sunghoon yang ia beri tanda hati.

'sudah ada kemajuan ya.. berarti tugasku tinggal sedikit lagi' batinnya.

*****

Sudah jam 2 siang, mereka pergi cukup lama ternyata. Tapi bukan hal itu yang mengganggu pikiran Jungwon saat ini.

Jungwon membuka baju nya, kemudian menyentuh lambang panah di dada nya. Sebuah cahaya putih muncul dihadapannya.

“JUNGWON!”

sudah ia duga, dewa pasti marah akan hal ini.

“Maaf...”

“Kau mencintai nya? IYA KAN!?”

Jungwon menggigit bibirnya sendiri. Ini pertama kalinya ia lalai dalam bertugas. Ia kurang fokus dalam misinya kali ini.

“a-aku tidak tau.. perasaan ini datang gitu aja”

“Setelah semua selesai, terima hukuman mu, Yang Jungwon”

Setelah itu, cahaya itu menghilang begitu saja.

“Cupid bodoh...”

Jungwon mengusap kasar wajahnya, menghapus air matanya dengan perasaan campur aduk kemudian berdiri lalu berjalan menuju kamar mandi.

Di wastafel, ia menatap pantulan dirinya di cermin. Terlihat sedikit menyedihkan.

“Lupakan ini dan ingat tugasmu disini hanyalah membuat mereka bersatu”

“Sedikit lagi tugasmu selesai won, semua nya akan kembali seperti semula”

Ia melirik lambang panah nya sebelum kembali memakai bajunya.

19.30

“Ponsel mu bunyi terus dari tadi, cek aja siapa tau penting banget” Ucap Sunghoon dan hanya dibalas anggukan oleh Sunoo.

Merasakan banyak notifikasi, Sunoo akhirnya membuka ponsel nya yang sedari tadi belum ia buka.

Uwon
ayo pulang terus istirahat (12)

“dari Jungwon ternyata, kenapa ya?”

Uwon
|Sunoo
|kapan pulang :(

|p
|p
|aku sendirian
|pulang nanti bawain coklat ya

|noo
|udah malem loh
|asik banget sama Sunghoon ya?
|lanjut lagi lain hari
|ayo pulang terus istirahat

“Kenapa? Ada yang penting kan?” tanya Sunghoon.

Sunoo menggelengkan kepalanya, “ngga kok kak Hoon, jam 9 kita pulang ya”

5W1H, Walah Waduh Wih Wadidaw Wakwaw Hoho