you mess me

140 13 11
                                    

__VOTE N COMMENT YALL!!💝💝__
Happy reading!!😍

------------
Suasana kantin yang begitu ricuh, suara murid-murid yang sudah tak sabar mengambil pesanannya dan berisiknya suara para siswi saat kedatangan giveon, dirga, dan regan sedangkan angga dan keenan sudah duduk di tempat mereka biasa paling ujung.

"ANJIRLAH INGIN MEMANTAPKAN DIRI UNTUK MY BABY GIVEON!!" Teriak salah satu siswi.

"Masyallah nikmat apalagi yang kau berikan Tuhan.." ucap siswi itu sambil menatap giveon dengan mata berbinar-binar.

"gak dapet giveon, dirga sabi lah!"

"please pengen masuk dragondark, gapapa dah jadi babu yang penting bisa liat my bebeb giveon!"

"dirga masyallah banget! Tuhan jodohkanlah kami! jika tidak berusaha lagi Tuhan!"

Dan masih banyak lagi sahutan-sahutan dari para siswi di kantin itu.

"ketos kita tuh! oy regan!" ucap salah satu siswa, tak lain adalah anggota osis.

"oy! di bibir lo ada nasi!" sahut regan.

Murid-murid yang semeja laki-laki itu dan dekat sekitarnya yang mendengar ucapan regan berusaha menahan tawanya dan lepas juga akhirnya tawa mereka menertawai siswa itu.

"kalo bukan ketos gue tonjok tu orang." ucap siswa itu.

"NGAKAK GUE ANJIR!!"

"BEGO BANGET SUMPAH!"

"REGAN GANTENG BANGET JUJUR!"

Giveon dkk tak menggubris perkataan orang-orang itu ia tetap berjalan menghampiri meja yang terdapat angga dan keenan.

"lu lainkali pake masker dah, berisik sumpah ni kantin." ucap angga resah lalu meminum sodanya.

"bawel lo." ucap giveon, angga langsung memalingkan wajahnya.

"mau gua pesenin ga?" ucap regan.

"burger sama black coffee." ucap giveon tapi matanya memerhatikan diana yang baru saja masuk ke kantin.

"mata mata mata heh!! suka mah bilang, gausah jelalatan gitu matanya." ucap regan sambil menepuk tangannya tepat di depan wajah giveon.

"bacot." ucap giveon.

"yeuuuh dasar bang gip, dir lo pesen apa?" tanya regan meboleh dirga.

"sphagetti, pisang goreng sama matcha tea." ucap dirga.

"ebuset!!! masalah makan ga pernah salah ya bung, ga paham lagi jujur." ucap regan.

"makan banyak tapi ngomong sedikit, dahlah pasrah." ucap angga.

"betul sekali!" tambah keenan.

Dirga hanya diam tak membalas ucapan para temannya.

"yaudah gue pesen dulu." ucap regan lalu pergi meninggalkan mereka untuk memesan makanan.

Diana yang baru saja masuk ke kantin langsung mendapati giveon yang sedang menatapnya juga.

"lo jahat kak, tapi gue sayang." batin diana.

GIVEDIANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang