05.30
Lucy pun terbangun karena alarm yang mengganggunya
Ia pun mendudukkan dirinya, menunggu nyawanya terkumpul lalu pergi ke kamar mandi
Setelah selesai mandi, ia pun memakai baju sekolah barunya
Setelah semua selesai, ia pergi ke ruang makan
" selamat pagi "
" pagi juga "
" eh ada tamu, selamat pagi nona castruccio "
" pagi juga nona muda rodriguez "
" duduklah dan makanlah, ini yang memasak adalah nona castruccio "
" benarkah itu ayah? "
" benar anakku "
" boleh aku mencicipinya nona? "
" tentu saja boleh " ucap everdeen
Eve pun menyiapkan makanan untuk lucy
" terima kasih " ia pun menyuapkan makanannya ke dalam mulutnya
" ini sangat enak "
' bahkan ibuku juga bisa membuatnya, bahkan lebih enak dari ini '
Puji lucy sambil tersenyum
" aku bahagia jika kau suka nona "
Mereka pun menghabiskan sarapan bersama
" ayah, nona eve aku berangkat "
" aku juga ayah, nona eve "
" permisi "
Lucy dan vincent pun undur diri dari meja makan
" dik, kau mau berangkat bersama ku? "
" tidak, aku akan memakai mobilku "
" baiklah jika begitu "
Mereka berdua pun menyambar kunci mobil masing-masing
Setelah itu mereka berdua meninggalkan kediaman dengan menggunakan mobil masing masing
Tak selang beberapa waktu, mereka pun sampai di sekolah elit milik keluarga Aldevano
Suara decitan ban mobil, membuat seluruh warga sekolah mengalihkan pandangannya ke arah mobil yang berjejer itu
Tak lama jajaran laki laki keluar dari mobil
Nampak seperti sekumpulan most wanted, tampan dan tinggi
Lalu mobil lucy pun masuk ke dalam parkiran membuat semua orang terheran, mobil siapa lagi ini?
Dengan santai nya lucy membuka pintu mobil
Banyak kaum laki laki terpesona oleh kecantikannya.
Lucy pun beranjak keluar dari mobilnya, berjalan melewati sekumpulan orang yang disebut most wanted ini
Lucy berjalan tanpa mengindahkan panggilan kakak nya.
Ia berjalan tanpa arah, tapi seketika
Brukk
" maaf aku tak melihatmu " ucap gadis itu
" ah tak apa "
" apakah kau murid baru? " tanya nya
" ya itu aku "
" oh, ah maafkan aku, sebagai gantinya akan ku antar kau ke kantor kepala sekolah "
" tak apa dan terima kasih "
" mari "
Mereka pun berjalan melalui koridor yang mulai ramai
KAMU SEDANG MEMBACA
LUCCETE RODRIGUEZ
Fanfiction"Tidak!" jerit gadis itu Kepingan memori yang lalu membuatnya menjadi gadis yang tak tersentuh oleh siapapun Keringat mengucur begitu deras di pelipisnya, jantung yang berpacu lebih cepat dari biasanya Luccete Rodriguez itu namanya Gadis berkebangs...
