Sesampai di minimarket naruto dan kiba segera masuk,naruto malas harus berlama-lama di luar rumah karna cuaca sekarang lumayan dingin jadi itu tidak baik untuk kesehatan tubuh.
"Kiba aku akan pergi ke rak sebelah sana,aku ingin membeli beberapa sayuran jadi kau tunggu saja di sini ok"pinta naruto sambil mengedipkan sebelah matanya
"Hmm,narto nanti aku akan tunggu diluar jadi kau harus cepat ok"balas kiba dengan menaikkan sebelah alis nya.
"Hei apa-apaan ini bukankah tadi kau bilang mau menemani ku belanja,dan satu lagi nama ku naruto Uzumaki Naruto bukan Narto mu itu."Balas Naruto dengan bersedekap tangan didada.
"Ha'i sudah sana beli keperluan mu aku akan tetap tunggu di luar."salah kiba sebelum pergi meninggalkan naruto.
Naruto pergi sambil menghentakkan kaki nya karna kesal,tak perlu waktu lama naruto pun sampai di depan sebuah rak yang penuh dengan sayuran segar.mereasa sudah cukup naruto pun beralih menuju rak lain nya untuk mengambil beberapa barang
Saat naruto ingin mengambil sebuah selai, namun selai tersebut ada di bagian atas sudah pasti dia tidak bisa mengambil nya karna tinggi badan hanya sehidung kiba.
"Arghh bodoh kenapa harus ada situ sih, kenapa gak sekalian aja mereka bikin rak yang lebih tinggi dari ini biar yang pendek nyerah"ujarnya frustasi sambil mengerutu kenapa ia harus pendek.
"Kenapa tidak ada orang yang lewat sekitar sini,padah~"ucapan naruto terputus karna tiba-tiba seseorang dari belakang nya mengambil selai yang hendak ia ambil.
Takut untuk berbalik dan membuka suara naruto hanya diam dan badan nya sedikit menegang karena terkejut,hedak membuka suara namun orang yang di belakang nya mengeluarkan suara yang cukup berat
"Lain kali minum susu yang banyak biar lu cepat tinggi"ujarnya sambil menjauh kan badan dari naruto
Mendengar itu naruto yang tadi niat nya ingin berterima kasih tiba-tiba hilang,apa-apaan yang dia bilang memang nya hanya dengan tinggi badan kau akan sempurna.
Naruto pun berbalik dan menatap seseorang yang didepan nya ini dengan tatapan kesal.
"Heh emang nya dengan badan lu yang tinggi itu kek tiang listrik itu dah bagus gitu."ujar naruto dengan menekan kata tiang listrik.
"Setidaknya aku beruntung dengan badan yang tinggi dan tidak pendek seperti mu"balas nya dengan sedikit menekan kata pendek dan senyum yang menurut naruto itu senyum paling menyebalkan.
Huff naruto menghela nafas kenapa dia harus meladeni orang asing ini, padahal di sedang dalam mood baik hari ini.
"Baiklah tuan terima kasih atas bantuan nya, kalau begitu saya pergi dulu"ujar naruto sambil membungkuk dan pergi meninggalkan laki-laki yang dia panggil tuan itu.
Laki-laki yang hampir saja berdebat dengan naruto itu hanya diam dengan menatap punggung naruto yang pergi menuju kasir.
"Hn, menarik"ujarnya sambil menyeringai
Naruto pov
Apa-apaan orang aneh itu mengejek ku dan kenapa harus bawa -bawa tinggi badan,memang nya dia lebih baik muka nya saja datar seperti triple dan apa-apaan gaya rambut aneh nya itu cih.
Naruto pov andSetelah selesai dari kasir naruto segera pergi keluar takut nya kiba marah dan meneriaki nya,sampai di luar naruto tak melihat kiba apakah dia pulang duluan.
"NARTOOO KENAPA LU LAMA BANGET SIH"teriak kiba dari arah parkiran.
Itu lah yang naruto hindari padahal kan cuma sebentar udah di bilang lama aja.
KAMU SEDANG MEMBACA
♕︎ Complete each other ♕︎
Fanfiction𝐇𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐭𝐞𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐚𝐬𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐮𝐬𝐮𝐧𝐚𝐫𝐮♥︎ 𝐛𝐢𝐚𝐫 𝐞𝐧𝐚𝐤 𝐥𝐚𝐧𝐠𝐬𝐮𝐧𝐠 𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐚𝐣𝐚 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐭𝐢𝐧𝐠𝐠𝐚𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐣𝐞𝐣𝐚𝐤 𝐣𝐮𝐠𝐚ʕ•ᴥ•ʔ Semuanya murni pemikiran saya jadi maaf kalau ada...