[HIATUS]
Tentang perjalanan mencari kepingan ingatan yang hilang.
Tentang seorang anak manusia yang tidak mengetahui dirinya adalah pencipta menara.
Tentang pengkhianatan yang berhasil membuatnya tak memiliki kuasa atas menara nya lagi.
Tentang ceri...
◯─── Disarankan untuk menggunakan font monospace dan size ukuran terkecil.
• • •
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
____
1st PoV
"Kau bilang aku yang menciptakan menara ini, aku tidak mau bergantung kepada benda yang aku buat, akan kucari jawabannya sendiri." Jawabku sambil tersenyum miring. Asek dah keren belom?
"Baiklah, dan saya mohon undur diri untuk mencari para calon reguler pendaki menara, Tuan." "Ya oke."
___
GOD
(Tower of God x m!reader)
-Rupa dan Ingatan-
Tower of God by SIU GOD by nevrocha_
Terinspirasi dari banyak fanfiction, manhwa maupun manga.
___
Setelahnya Headon benar-benar pergi.
Sip saatnya mencari tahu tentang dunia ini, dimulai dengan diriku dulu.
Aku pun mendekati cermin yang berada di pojok ruangan, ruangan ini sangat luas namun sangat sepi, hanya ada satu kasur ukuran king size meja panjang dengan sepasang kursi, serta lemari dan cermin juga ada beberapa hiasan patung dan lilin juga obor, kalo diliat-liat serem juga.
Oke kita ngaca dulu.
Waw...
Tubuh ini memiliki warna rambut putih dengan mata biru muda seperti berlian (kayak mata athy ama klod dari wmmap cuma warnanya lebih terang) dengan tinggi rata-rata dan badan yang seperti sudah terlatih untuk bertarung, wajahnya agak baby face, memutar badan dan melepas atasan baju dapat kulihat ada tato di sekitar punggung berbentuk sepasang sayap kecil berwarna perak.
CAKEP BANGET ANJIR, aku yg notabene nya laki-laki aja terpesona, ini kah yang dimaksud mencintai diri sendiri? Mana mulus banget lagi ini badan, putih banget euy.
Apalagi itu matanya, macem berlian--
Ukhh.
Kepalaku tiba-tiba terasa sakit, seperti ditusuk oleh jarum kecil-kecil dan banyak.
"Dewa-ku, mengapa anda selalu menutup mata? Padahal menurutku mata anda itu indah."
