Babies Need You | Johnny Seo Ft Nct Dream Ot7

15. Babies Need You [Complete]

Taeyong menyerahkan semua file barang bukti dan beberapa dokumen dari para saksi kepada hakim. Mata liciknya sangat puas saat melihat pengacara tim lawan sangat pucat.

"Semua bukti sudah sangat jelas yang mulia." Ucap Taeyong kepada hakim.

Namun audience masih belum bisa tenang karena pengacara tim lawan juga mengutarakan beberapa pembelaan yang juga make sense.

Tetapi, tentu saja yang benar akan menang. Tepuk tangan dan sorak kemenangan menjadi milik tim Taeyong saat hakim mengetuk palu. Tim penggugat menang.

Saat berjalan bersama rekanya Johnny melihat sang ibu dan anak-anaknya. Ia segera berlari kearah mereka yang juga disambut pelukan oleh para malaikat kecil Seo.

"Gimana, nak?" Tanya Mama seo dengan wajah penuh harap.

"Syukurlah kebaikan memihak kita Ma. Tim Jo menang." Jawab Johnny lembut lalu berdiri dan mencium tangan sang mama lalu memeluknya.

Dia kembali berlutut untuk mengimbangi tinggi anak-anaknya. Sebenarnya tidak serendah itu sih mereka tapi kalau John tidak berlutut itu akan lebih menyakitkan untuk leher Seo Brothers.

"Gimana liburannya?" Tanya John lembut menatap satu persatu jagoannya.

"Seru. Tapi..." Jawab Haechan terputus.

"Pasti lebih seru kalau sama Daddy." Lanjut Renjun.

"Loh kok jadi sedih semua begini? Kan masih ada beberapa hari lagi hari liburnya. Nah, itu jatah kalian buat manja-manja sama Daddy." Ucap mama Seo menenangkan cucu-cucunya.

"Daddy!" Johnny yang semula tersenyum kini berdiri dan mendekati pemilik suara mungil yang memanggilnya.

"Yes cute boy." Johnny mengambil alih Chenle dari gendongan sang mama. Dan menciumi pipi gembulnya.

"Hey John! Apa kamu bisa gabung dengan kami?" Itu Taeyong yabg dari tadi berjalan dengan rombongannya. Dia pergi menghampiri Johnny dan menyapa sang mama.

"Sorry Tae I can't." Johnny mengalihkan pandangannya kepada sekolompok rekan kerjanya yg tak jauh darinya. "You can enjoy your party boys. And yeah, mereka semua biang onar jadi tolong dijaga ya." Johnny tersenyum penuh arti untuk menutup percakapan mereka.

"Okay old man silakan menikmati family time. That jerk boys under my control. Don't mind about them." Akhir Taeyong dengan menepuk pundak John dan melemparkan senyuman dan sedikit menunduk pada mama Seo.

"John."

"Ya ma?"

"Mama mau langsung pulang nanti malam, Papa ada urusan keluar kota besok pagi jadi gak bisa nginep." Jawab mama Seo ringan sangat penuh kasih.

"Oh my Godness, dad. Bilangin papa dong ma buat gak usah ngurus perusahaan lagi kan aku bisa handle perusahaan papa juga. Okay apapun itu mama hati-hati ya. And ini anak-anak jadi mama yang nganter, kan? Jo mau jemput Jisung dulu."

"Iya, mama temenin anak-anak sampai kamu datang. Hati-hati dijalan jangan ngebut-ngebut." Titah mama Seo yang sedikit berteriak karena Johnny yang segera berlari. Dia menoleh pada mamanya dengan penuh arti. Hati mama Seo kembali menghangat melihat senyuman itu kembali pada sang anak.

🍃🍃🍃🍃

Saat ini Jea uring-uringan dengan handphone-nya yang terus mendapat notifikasi. Sangat mengganggu acara bermanja ria dengan sang Abang.

Posisinya Jea sedang duduk di sofa dan memeluk abangnya yang duduk di paling pinggir sofa. Entah kenapa dia sangat ingin manja-manja menggelikan bersama sang Abang.