Satu

4 0 0
                                    


Hay Hay, aku baru nulis cerita ini semoga kalian suka ya
Kalau ada typo beri tahu ya sahabat 🤗

~ZL~

Dimalam Minggu ini, Gadis itu hanya mengurung diri di dalam kamarnya sambil mendengarkan sebuah lagu melalui earphone wireless nya sambil bernyanyi ia membaca sebuah novel yang baru saja ia menangkan melalui GA ( Giveaway) dari sebuah akun penulis Wattpadd terkenal yang selalu mengadakan GA.

Lyra Sandrina, ya Gadis yang berusia belum genap 20 tahun itu sedang bermalas malasan didalam kamarnya. Disaat teman-temannya yang lain sedang keluar untuk menikmati indahnya malam terlebih ini malam Minggu sekalian cuci mata setelah penat seminggu kuliah.

Semenjak enam bulan terakhir Lyra menikmati suasana yang sepi bukan tanpa sebab ia melakukan hal tersebut. Karena suatu kejadian yang membuat dia enggan untuk bercengkrama dengan dunia Luar.

Lyra merupakan seorang mahasiswi di salah satu universitas di kota Medan, dia merupakan salah satu mahasiswa yang aktif baik di kampus dan diluar kampus, memang organisasi yang diikuti tidak banyak tapi cukup membuat ia sangat sibuk dengan berbagai kegiatan.

Dalam seminggu ia bisa saja setiap hari melakukan rapat diorganisasi untuk membahas suatu kegiatan yang akan dilaksanakan. Ya itu salah satu cara Lyra untuk melupakan sesuatu hal yang selalu membuatnya bersedih.

Saat sedang asyik membaca, Lyra membuka sebuah aplikasi yang semua umat menggunakan untuk chating, Videocall, atau yang lainnya apalagi kalo bukan aplikasi WhatsApp. Semua umat rasanya hampa jika tidak memiliki aplikasi tersebut. Dia melihat seorang teman menambahkannya disebuah grup kepemudaan .

Ya bagi Lyra tidak masalah, lumayan untuk menambah relasi pertemanan.
Ketika didalam grup tersebut, Lyra memperkenalkan dirinya dan menyapa semua orang didalam Grup chat tersebut. Ya jika orang melihat Lyra adalah orang yang ceria, bawel, selalu tersenyum karena ia tidak suka dikasihani oleh siapapun, bahkan didalam grup Lyra selalu membalas atau merespon jika ada yang bertanya karena baginya diabaikan itu sakit.

Terkadang itulah prinsip yang membuat Lyra dikira terlalu caper oleh teman temannya karena keseringan muncul di dalam grupchat kelasnya, tapi Lyra acuh terhadap hal itu.

~ZL~

Dilain sisi, seorang pemuda tengah berkumpul bersama dengan teman teman organisasi dan kampusnya, terlihat mereka bercengkrama sekalian berdiskusi seputar organisasi dan apa apa saja yang akan mereka lakukan kedepan supaya organisasi mereka tetap eksis dikalangan masyarakat sepertinya .

Zoyanza Alfa, seorang mahasiswa hukum disalah satu universitas swasta di kota Medan. Seorang pemuda yang sangat aktif dibidang organisasi kemahasiswaan, kerohanian dan kepemudaan. Dia sangat gemar berdiskusi dan mengikuti kegiatan kegiatan yang juga dirasanya memiliki manfaat untuk menambah relasinya.

Disaat mahasiswa lain mungkin hanya kupu-kupu alis Kuliah Pulang Kuliah Pulang yang mengejar IP tanpa mementingkan relasi, berbeda dengan dirinya yang setiap hari semakin memperbanyak relasi.
Seperti yang saat ini dilakukannya berdiskusi tentang apa saja mulai dari seputar kuliah, aktivitas keseharian dan sebagainya.

Disaat seperti ini ia selalu tak ingat waktu bahkan bisa pulang pagi ke rumah ketika telah berdiskusi dengan teman maupun seniornya. Tapi bukan Zoy namanya jika tidak berdedikasi tinggi terhadap seniornya, sehingga seniornya pun selalu melibatkan ia dalam berdiskusi . Bagimana tidak Zoy tidak pernah menolak ajakan dan permintaan dari seniornya, mulai dari berdiskusi hingga menemaninya untuk ikut dalam sebuah kegiatan. Jadilah ia dan seniornya begitu dkeat dan relasinyapun jangan diragukan lagi.

~ZL~

Jam sudah menunjukkan pukul 22.30 WIB, suara keroncongan terdengar dari perut Lyra, sangkin asyiknya mendengarkan lagu dan membaca WP sampai lupa kalau dia belum makan malam. Dasar perempuan mageran mungkin ya sampai lupa kesehatannya sendiri.

Bukan hal tabu lagi bagi Lyra jika makan terlambat semua orang terdekatnya sudah memperingatkannya untuk makan tepat waktu tapi tetap saja diulangi dan diulangi .

" Cacing ku sepertinya sudah mendemoku didalam sana, mending ke dapur untuk makan " ucap Lyra berbicara sendiri.
Setelah sampai di dapur Lyra mengambil nasi dan lauknya dan duduk di meja makan, karena kebiasaan Lyra yang sering telat makan, sehingga dirumahnya nasi selalu stay ada seperti sekarang disaat semua orang sudah lelap tertidur gadis dengan berat badan 45 Kg itu sedang lahap dengan makanannya.
Saat sedang asyik, terdengar langkah kaki menujur dapur, yang Lyra yakini adalah ibunya untuk mengambil air putih dan benar saja dugaannya tidak pernah salah.

" Astaga Lyra, sudah jam berapa ini kenapa kamu baru makan?" Tanya ibunya walau sudah menjadi kebiasaan Lyra, tapi Rosa ibu Lyra selalu tak habis pikir terhadap putri sulungnya ini yang selalu telat makan. Tapi dia selalu mensyukuri selama ini Lyra cukup bisa menjaga dirinya.

"Maaf ma, tadi keasyikan di kamar baca wp sambil dengerin musik makanya Lyra lupa jam" jawab Lyra sambil nyengir ke mamanya. Sang mama hanya geleng geleng kepala melihat tingkah laku anaknya. Dan cepat cepat berlalu dari dapur menuju kamarnya.

Setelah selesai makan, Lyra langsung beranjak ke kamarnya dan melihat hpnya dan sudah banyak notif yang masuk dan mengajak dirinya berkenalan dan Lyra mengopeni semuanya sebagai teman dan relasinya bukan sebagai wanita gampangan. Ingat itu bukan wanita gampangan.

Bagi dia memperbanyak relasi sangatlah penting, terlebih dia juga kuliah dengan jurusan sosial yang mendukung untuk dia memperbanyak teman dan relasinya.

Karena keasyikan, Lyra tanpa sadar sudha tertidur pulas dengan posisi telungkup sambil menggenggam hp nya. Hal itu merupakan salah satu kebiasaan buruk Lyra tanpa orang lain ketahui, selain orang orang terdekatnya.


Jangan lupa vote dan komen ya sahabat 🤗

Hugmeforyou 🤗

ZoomLoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang