cerita ini terinsfirasi dari sebuah fanart.
sumpah gemes banget. dan terlintas buat bikin cerita ini.
wang yibo
xiao zhan
baby zuo er (aku pake nama zuo er karena suka, imut aja kedengaran nya)
Saya bawa kelanjutan cerita keluarga cemara satu ini.
Cuma mau menegaskan, takutnya nanti ada yang begitulah😁
Cr. Tertera digambar ok.
Saya cuma mengarang ceritanya saja.
Dan maaf apabila terdapat typo🙏😁
*
*
*
Dihari yang panas ini.
Sebuah keluarga cemara memilih untuk berdiam diri dirumah.
Duduk dikursi panjang dengan AC yang menyala, menambah sejuk udara diruangan keluarga tersebut.
"Hah.... Huh... " Wang yibo sang kepala keluarga terus menghela napas dengan suara yang agak nyaring.
Namun tidak mengganggu dua manusia yang duduk disebelahnya.
Dan itu yang membuat seorang wang yibo jengkel, teramat jengkel.
"Mentang2 cuaca sedang panas2nya, anak dan ibupun tak terganggu dengan suara berisik yang aku buat hah... ". Gumam wang yibo pelan.
Sementara dua orang itu, xiao zhan dan zuo er masih anteng dengan dunia mereka sendiri. Tanpa satu patah suara keluar dari mulut mereka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tiba2 zuo er menoleh kearah sang papi.
Menatap mata sang papi, mendengus pelan. " Huh.. "
Namun segera memalingkan wajahnya kembali.
Sebelah mata wang yibo berdenyut, melihat tingkah anak semata wayangnya itu.
" Ada apa dengan anak satu ini ". Batin sang papi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Wang yibo tiba2 mempunyai ide berlian, dia mencoba untuk menjahili sang anak.
Tangannya menjulur kearah zuo er yang sedang duduk dipangkuan sang mami.
Menarik telinga kelinci yang terdapat di ditopi yang bersambung dengan baju zuo er.
"Unghhh.. Em". Suara zuo er akhirnya keluar.
Berkat gangguan sang papi.
Tapi anak tersebut kembali acuh tak acuh, malahan dia memalingkan wajahnya dari yang awalnya menghadap sang papi jadi membelakangi sang papi.
" Huh... Anak setan satu ini ".. Batin sang papi.
Xiao zhan menoleh kearah sang suami dan langsung mendelik.
" Jangan berani2nya menyebut zuo er anak setan, kalo dia anak setan berarti kamu bapak setannya dong bo". Ucap xiao zhan seolah tahu perkataan dalam batin sang suami.
Wang yibo cuma bisa nyengir pepsodent.
Dan sekali lagi yibo menarik telinga kelinci di baju zuo er.
Tarik keatas bawah.
Dan langsung menarik2 tangan sang anak.
Zuo er yang terkena kejailan sang papi hanya diam.
Kalian harus tau zuo er sedang tidak mood main sama papi.
Pokonya gak mood dalam segala hal kecuali duduk dipangkuan sang mami dengan tenang.
Berkat kelakuan jailnya. Yibo berhasil mengalihkan perhatian xiao zhan yang pada awalnya sedang pokus bermain hp.
Dengan gerakan patah2, kepala xiao zhan menghadap sang suami dan memolotinya dengan mata gaya seram.
Wang yibo menggaruk tenguknya tanda dia malu.
Niat hati ingin mencari perhatian sang anak malahan kena pelototan dari sang istri.
Wang yibo terdiam, memikirkan cara lain agar zuo er mau bermain bersamanya.
Xiao zhan mematikan hp yg jadi pokusnya sejak tadi, mengambil cangkir minuman yang berada dimeja dekat dia duduk.
Meminumnya sedikit demi sedikit.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tiba2 yibo menarik tangan dan kaki zuo er yang berada dipangkuan xiao zhan.
Yibo bermaksud memindahkan zuo er kepangkuannya.
Namun apa daya, sang anak malahan berpegangan kuat pada baju sang mami.
Dia tak ingin berpindah pada pangkuan sang papi.
"Ndak mau papi, ndak mauuuu... " Ucap zuo er sembari perpegangan kuat pada kaos yang dipakai sang mami.
Xiao zhan dongkol, sama kelakuan suami absurdnya satu ini.
"Bo.. Sudahlah, kalo baby zuo tidak mau ya tidak mau jangan dipaksa nanti nangis dan susah berhentiinnya".
"Dan aku sedang minum bo, jangan terus ditarik baby zuonya ntar minuman ku tumpah ke baju baby zuo dan baju ku". Gerutu xiao zhan.
"Aku lagi males cuci baju, dan nanti harus kelaundry, terus uang lagi uang lagi".
Yibo diam, yibo nurut seketika.
Setelah mendengarkan ocehan ibu negara dihatinya itu.
Padahalkan niat yibo baik. Yibo mau main sama baby zuo.
