son of half-blood prince [Hiatus]

4

first day of hogwarts

Jeanson terbangun dari tidurnya ia melihat ke arah arloji yang berada di atas nakas disamping tempat tidur miliknya ia melihat waktu baru menunjukan pukul 5:55 jeanson menghela nafas nya lalu bangkit dari tempat tidur ia berjalan menuju koper miliknya dan mengambil jubah milik nya lalu membawanya pergi masuk kedalam kamar mandi ia menghampiri wastafel yang ada di kamar mandi tersebut ia memercik kan air dingin ke wajahnya lalu menggosok giginya setelah itu jeanson langsung bergegas untuk mandi selang beberapa menit kemudian jeanson keluar dari kamar mandi dengan pakaian lengkap dan rapi ia mengenakan jubah kebanggaan slytherin setelah itu jeanson langsung keluar dari kamar asramanya ia inggin berkeliling sebentar untuk melihat lihat pemandangan di Hogwarts jeanson sangat mengagumi bangunan tua Hogwarts yang begitu megah, setelah beberapa menit berkeliling akhirnya ia pun memberhentikan dirinya di sebuah danau lalu jeanson menghampiri sebuah kursi yang ada di sana lalu duduk santai di atasnya ia sangat menikmati pemandangan yang ada di sana jeanson sangat suka dengan ketenangan ia tidak terlalu suka dengan kebisingan ia lebih memilih sendiri ketimbang bermain bersama teman-temannya setelah itu jeanson melihat arloji yang melingkar di tangan nya ternyata waktu sudah menunjukan pukul 6:30 setelah itu ia jeanson kembali fokus memperhatikan pemandangan di sekitarnya ketika ia sedang fokus memperhatikan pemandangan di sana tiba tiba jeanson di kaget kan dengan seseorang yang ada di belakang nya
"Apa yang sedang anda lakukan di sini Mr. Andersen" tanya orang tersebut dengan nada datar dan dingin, ketika Jeanson menoleh kesamping nya ternya orang tersebut adalah profesor Snape yang sudah berada di sampingnya ia langsung berdiri menghadap ke arah profesor Snape dengan pandangan menunduk ia takut jika nilai nya akan di kurangi oleh profesor Snape
"A... Maaf kan saya profesor tadi saya hanya berkeliling sebentar untuk melihat Hogwarts ini lalu saya duduk di sini sebentar untuk bersantai sejenak" jawab jeanson dengan nada yang sopan
"Hah.. lebih baik anda pergi ke great hall untuk sarapan bersama dengan teman teman anda yang lain nya, dan saya tidak ingin ada murid yang pingsan karena kelaparan di kelas saya nanti" perintah Snape kepada Jeanson
"B..baik sir.." Jawab jeanson dengan sedikit gugup, setelah mendengar jawaban dari Jeanson Snape langsung membalik badannya lalu pergi menuju great hall untuk pergi sarapan meninggalkan jeanson yang masih berdiri
Setelah profesor Snape pergi dari hadapan nya ia langsung bergegas pergi ke great hall agar tidak terlambat kesana, sesampai nya di sana jeanson melihat teman-teman nya sudah berada di sana beserta beberapa anak-anak dari asrama lain jeanson langsung duduk di meja makan asrama slytherin sedangkan profesor Snape langsung berjalan kearah meja guru-guru yang lain nya.
"Hey Jean kau habis dari mana kenapa saat kami bangun kau sudah tidak ada di tempat tidurmu hah...?" Tanya Nic kepada jeanson
"Yeah.. aku tadi berkeliling sebentar di Hogwarts ini lalu aku bersantai sambil menikmati pemandangan di tepi danau"
"Lalu kenapa kau bisa bersama dengan profesor Snape aku tadi melihatmu berbicara dengan nya di tepi danau?" Tanya Diego yang kedatangan nya tidak di ketahui oleh siapa pun
"Huh... Diego kau ini mengagetkan ku saja" ucap Charles dengan nada yang kesal
"maaf... diego memang seperti itu dia selalu datang secara mengejutkan" sahut william dengan sopan
"Ya.. baiklah lain kali jangan pernah mengagetkan ku lagi atau tidak akan ku tendang kau" ancam Charles
"Heyy.. kau kira aku takut dengan ancaman mu itu huh.." sahut Diego dengan nada agak meledek
"bisakah kalian tetap tenang dan jangan pernah berkelahi kalian menggangu ketenangan ku saja" ucap jeanson dengan nada yang sangat dingin menusuk tulang seketika semua teman-teman nya langsung terdiam mendengar nya
"Ya aku tadi berbicara sebentar dengan profesor snape sebentar lalu aku di suruh profesor snape untuk pergi ke great hall untuk sarapan setelah itu ia langsung pergi kesini dan di susul oleh ku" jawab jeanson Dengan nada yang datar dan dingin sama seperti nada bicara profesor Snape mendengar itu lalu mereka semua mengangguk kan kepala mereka serempak tanpa mengeluarkan sepatah kata pun dan tidak berani menatap ke arah jeanson sedang kan pandangan jeanson hanya fokus tertuju pada makanan yang berada di piringnya sementara itu seluruh meja makan asrama lain di great hall sudah terisi penuh, ketika Jeanson sedang fokus memakan sarapan nya ia merasa ada seseorang yang memperhatikannya sedari tadi ketika ia melirik ke arah meja guru ternyata profesor Snape sedang memperhatikan nya dengan tatapan yang tidak bisa di artikan oleh siapa pun ketika ia menatap balik kearah profesor Snape, profesor Snape langsung mengalihkan perhatian nya ke arah lain setelah semua orang selesai makan salah satu prefek asrama masing masing membagikan perkamen yang berisikan jadwal pelajaran kepada mereka setelah jeanson mendapatkan perkamen milik nya ia langsung membacanya

•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-
Mon: potions-Transfiguration-Arithmancy

Tues: Transfiguration-History of magic-DADA-Ancient Runes

Wednes: potions-History of magic-DADA-Ghoul studies

Thurs: Magical Theory-Herbology-Charms-Astronomy

Fri: potions-Muggle Studies-DADA-Divination

Satruday: magical art-Care of Magical Creatures-Astronomy.
•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-•-

Setelah jeanson selesai membaca jadwal tesebut ia langsung melipatnya lalu menyimpannya di dalam saku jubah milik nya jeanson merasakan ada seseorang yang sedari tadi menatapnya dengan tajam ketika ia melirik ke sekitar ternyata lagi-lagi profesor Snape menatapnya dengan tatapan yang benar-benar tidak bisa di artikan
"Kenapa profesor Snape seperti selalu mengawasi diriku" batin jeanson karena ia merasa tidak nyaman ia langsung bergegas pergi meninggalkan great hall
"Aku rasa aku inggin pergi ke kelas ramuan duluan" ucap jeanson kepada teman-temannya, ketika ditengah perjalan ia di kaget kan oleh Draco Malfoy beserta teman- temannya yang lain
"Hey Jean kau inggin pergi kemana kenapa terburu-buru sekali..."
"Are you okay?" Tanya pansy
"Em... yes i'm fine pansy"
"Oh ayolah santai saja apa kau takut terlambat ke kelas huh?" Sahut theodore
"Eh... Tidak aku hanya ingin berkeliling saja sebentar" jawab jeanson
"Hem... Baiklah bagaimana kalau kau pergi bersama kami ke kelas ramuan" ajak Draco kepada nya, mendengar ajakan tersebut jeanson langsung mengiyakannya
"E.... Baiklah" setelah mendengar jawaban dari Jeanson mereka langsung berjalan menuju ruang bawah tanah di mana kelas ramuan berada, ketika mereka menuruni tangga menuju kelas ramuan jeanson merasakan udara yang sangat dingin menerpa wajahnya, sesampai nya di depan pintu kelas mereka langsung masuk dan mengambil tempat duduk mereka masing masing Jean memilih untuk duduk di samping draco, blaize memilih duduk di samping Theodore sedangkan di samping mereka ada pansy,crabbe dan goyle
"Jean aku dengar kau pindahan dari ilvermony apakah itu benar?" Tanya draco pada jeanson
"Hah... iya dulu aku sekolah di sana"
"Whoa... Apakah sekolah itu sangat keren apakah di sana juga ada muggle"
"Yeah menurutku ilvermony itu cukup keren di sana banyak anak-anak penyihir keturunan pure-blood kurasa di sana tidak ada muggle"
"Lalu kenapa kau pindah ke Hogwarts"
"Emm.... Ya itu... Karena kakek ku memintaku agar aku pindah ke Hogwarts padahal aku tidak ingin" jawab jeanson dengan nada yang sedih
"Oh ayolah tetapi kau di sini bisa berteman dengan kami"
"Yaa.. dan kurasa di sini juga tidak terlalu buruk"
Setelah mereka berbincang pintu kelas ramuan terbuka lebar lalu anak-anak dari asrama slytherin masuk lalu di susul oleh anak-anak asrama gryffindor Jean melihat Harry beserta Ron dan Hermione di belakang nya selang beberapa menit kemudian pintu kelas ramuan kembali terbuka dengan keras seketika jeanson kaget karena suara pintu yang sangat keras tersebut ia melihat profesor Snape masuk dengan wajah yang datar tanpa ekspresi sedikit pun ia langsung berdiri di depan kelas lalu memulai pelajaran nya.