Chap 2

140 27 3
                                    

Lanjut nihh bree maaf kalo ga sesuai ya ini cuma haluan gue doang

author pov:

Hari sudah malam dan malam ini tepat malam minggu, tapi berbeda dengan newwie dia tidak peduli apapun yang terpenting dia nonton drakor dan makan-makanan yang sudah dia pesan tadi.

"Newwieee, adekk turunn sayang'' mild memanggil anaknya untuk turun
"iya bun bentarr" saut new
oke sekarang mereka sudah ada dibawah berkumpul untuk makan malam tapi sepertinya papa nya new ingin mengatakan sesuatu kepada anaknya yg bungsu.
''adek, papa mau bicara''suaranya tegas mempertandakan bahwa beliau mau berbicara serius
"iya pah''jawab newwie
"papa cuma pengen ngomong apa adek besok setelah pulang sekolah bisa langsung pulang ada seseorang yang mau papa kenalkan ke kamu''tutur joss dengan lemah lembut
"iya pa, bisa kok emang ada apa siapa orangnya? "tanya new tanpa rasa curiga
"temen papa"
"oke pa"

skip uda pagi bree.

"Good morning bunda papa" sapa ceria dari new
"morning too sayang" jawab kedua orang tersebut
"uda ya pa bun adek mau berangkat uda janjian nih sama gun, kit, win juga''sambil salim
"lah nggak sarapan dulu si dek"
"ngga pa uda keburu nih"
"yaudah hati²"

skipp perjalanan

"Hoii morning guys" sapa new kepada ketiga temannya
"morning too"
"eh newwie ntar kita pergi yok ada cafe baru nih dideket SMA sebelah'' ajak kit
"yahh kit gabisa ntar diajak papa ketemu temennya padahal biasanya gaperna huft" dengan nada sendu
"apa jangan-jangan lu mau dijodohin new" sahut gun
"ya bener keknya kak new" ditimpali oleh win
"kaga lah yakali"
'' kan bisa jadi" sahut gun lagi
"ah ellah males banget si kalian ah gaseru" rajuk new
"yauda yok kita ke kelas guru mau masuk nih"  dan diangguki oleh ke 3 nya

skip pelajaran

"bye adek, kit, gun newwie mau pulang dulu"
"bye newwie" setelah pamit ternyata taxi yang dipesan new sudah tiba tapi dia malah berfikir tentang ucapannya temannya
'apa perkataan gun tadi benar ya apa bener papa mau jodohin aku tapi sama siapa cantik ga ya'fikir new
'ah dahlah paling cuma ketemuan doang kan, tp papa gabiasanya'dan sudahlah new bergelut dengan fikirannya.

skip uda sampe rumah

"Adek pulang" teriak new
"ya ampun adek gausa teriak-teriak kenapa sakit nih kuping bunda" tutur yang lebih tua dengan nada bercanda
"maaf hehe" sambil nyengir wkwk bayangin deh gemes banget pasti
"udah sana siap-siap abis ini berangkat kita" dan dibalas jempol pertanda setuju dari yang lebih muda.

skip uda siap-siap tinggal berangkat dan yaudah mereka sampai tapi mereka menunggu rekan bisnis sang papa

"Maaf khun saya telat" seseorang membungkukkan badannya tanda minta maaf
"iya tidak apa-apa khun tawan" dan dibalas senyum oleh orang tersebut.

ya guys orang itu adalah Tay Tawan seorang Ceo muda yang sudah sukses dengan perusahaan V'crop yang ada di 3 negara (ngaco nih gue).

"Jadi to the point saja ya new, papa ngenalin kamu sama khun tawan dengan maksud menjodohkan kalian." jelas joss to the point
'' HAA!! APA DIJODOHIN??'' syok new dengan  suara meninggi
"adek bicara yang sopan" tegur pelan sang ibu
"maaf" cicit new "tp kenapa pah kenapa adek dijodohin apa papa bangkrut terus mau ade jadi bahan tukar" tanya new spontan
"gak adek, ini semua murni keinginan kita berdua papa bunda" jelas joss
"tapi pah masalahnya aku ini cowo dan khun tawan juga terus gimana caranya kita punya keturunan" jawab new tegas dengan memandang tay dengan tatapan tajam dan dibalas dengan tatapan tajam pula
"ada hal yang ga kamu ketahui dan seiring berjalannya waktu pasti kamu bakal tahu" sang bunda yang dari tadi diam pun sekarang angkat bicara
"beri aku waktu dulu pernikahan bukan hal yang sepele aku butuh waktu aku pamit dulu" pamit new tapi pas dia berdiri tangannya langsung dipegang oleh seseorang yang sendari tadi diam ya orang itu tay
"boleh aku berbicara denganmu terlebih dahalu sebelum pergi" tanya tay dengan nada dingin dan cuma diangguki oleh new
"saya permisi saya pinjam new sebentar''pamit tay dan dibalas senyum kedua orang tersebut. 
Dan sekarang mereka ada didalam mobil tay berwarna hitam dengan kaca hitam agar orang tidak bisa melihat apa yang ada dimobil tersebut, tapi didalam situ cuma ada keheningan tanpa ada yang membuka suara dan pada akhirnya new pun membuka suara "apa yang kamu inginkan dariku khun tay" tanya new tegas
"oho kau sangat to the point sekali khun new" tawa tay dengan nada agak dingin "aku hanya ingin kau jadi istriku dan mengurusku" lanjut tay
"kau ini bodoh atau bagaimana aku ini lelaki sama sepertimu bagaimana caraku hamil" tanya new dengan raut wajah tidak bisa dibaca.
"kau ingat perkataan ibumu tadi? nah coba fikirkan pokoknya kau harus nikah denganku 1bulan lagi dan jangan coba kabur atau akan terjadi sesuatu kepada org terdekatmu" tegas tay dan yang lebih muda masih diam terpaku dengan perkataan yang barusan dilontarkan tay.

Hm akhirnya bisa chap 2. jangan lupa vote ya i love uu kalian.

montok banget ga si wkwkk makanya si tay doyan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

montok banget ga si wkwkk makanya si tay doyan

The Beginning (Taynew) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang