Part 1

19 8 4
                                    

Part 1.....

Pagi ini udara sangat sejuk, karena kemarin malam Ibu Kota Jakarta di guyur hujan. Udara yang sejuk pagi ini, membuat Kesya Amora Frederic masih tertidur pulas di kasur king sizenya. Padahal waktu sudah menunjukan pukul 07.05.

Karena suara brisik dari jam alarm yang sedari tadi tidak berhenti berbunyi, membuat Eca terusik dari tidurnya. Eca meraba-raba sekitar untuk menemukan jam bekernya, setelah mendapatkannya Eca mengerjapkan matanya untuk melihat jam berapa sekarang. Karena har ini, hari pertamanya masuk ke Sekolah barunya.

"Jam berapa ini woy?" Tanya Eca kepada dirinya
sendiri, sambil mengucek-ucek matanya.

"WHAATTT!!" Teriak Eca setelah melihat jam
bekernya.

"Astaga gw udah telat!!" Gerutu Eca, ke kamar manda.

Setelah menyelesaikan ritual mandinya yang hanya butuh waktu 5 menit, Eca langsung turun ke bawah untuk berpamitan kepada Mommynya.

Setelah sampai ke lantai bawah Eca dapat melihat Mommynya yang sedang menonton tv.

"Udah bangun Ca?. Tadi Mommy bangunin nggak bangun-bangun si." Omel Neza Moomy Eca.

"Iya-iya Mom, yaudah Eca pamit sekolah dulu." Kata Eca langsung menyalimi Mommynya.

"Yaudah, hati-hati." Ujar Mommynya. Eca hanya mengacungkan jempolnya.

*********

"Pak Bejoo, anterin Eca!!." Teriak Eca setelah keluar rumah.

"Iya non." Teriak Pak Bejo. Setelah itu Pak Bejo mengambil mobil di garasi.

"Mari non." Kata Pak Bejo, sambil membukakan pintu untuk mejikannya.

"Cepat ya Pak, soalnya saya udah telat." Ujar Eca.

"Siap non."

*********

Setelah menempuh perjalanan cukup lama, tiba-tiba jalanan macet karena lampu merah.

"Non, ini lagi macet." Kata Pak Bejo.

"Aduh gimana ya?." Ujar Eca gelisah.
"Ck, ini udah deket. Gw lari aja kali ya?." Gumam Eca.

"Iya, gw lari aja!." Batin Eca.

"Pak, aku lari aja ya. Lagian jalannya juga udah deket." Ucap Eca.

"Iya non, hati-hati ya!." Kata Pak Bejo.

Eca menjawab dengan menganggukan kepala.

********

Setelah berlari cukup jauh. Sekarang Eca sudah sampai di depan sekolahnya. Eca memandang gerbang yang sudah tertutup rapat itu.

Eca dapat melihat seorang satpam yang sedang   berjaga di depan gerbang. Setelah itu Eca menghampiri satpam tersebut.

"Pak tolong bukain gerbangnya dong. Saya murid bari di sini." Pinta Eca kepada satpam itu.

"Maaf non, peraturan tetap peratura. Non gk bisa masuk ke sekolah." Ucap Pak satpam.

Eca melihat sekitar untuk mencari cara agar
bisa masuk ke dalam sekolahnya. Eca tak sengaja melihat guru BK yang sedang berjalan menuju dirinya.

Guru BK tersebut sudah sampai di hadapan Eca dan Pak satpam.

"Kamu kesya, murid baru itu ya?" Tanya guru BK itu.

"Iya Bu, saya Kesya." Kata Eca.

"Ya sudah, ayo masuk. Pak tolong bukain gerbangnya." Pinta guru BK tersebut. Satpam itu langsung membuka gerbang untuk Eca masuk ke dalam sekolah.

DELVAROZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang