Mr. Jeon , I Really Love You✅

Chapter 182

Jay dengan tenang mengangkat tangannya untuk memberi isyarat agar wanita berambut pendek itu menyeka meja sebelum berjalan menuju tempat terpencil. "Baik! Aku mengerti. Bagaimana kondisinya saat ini?"

"Presiden Kim berada di kursi belakang, membaca dokumen. Dia tidak mengencangkan sabuk pengamannya. Untuk menghindari wanita yang tiba-tiba bergegas ke depan mobil, Sopir membanting setir dan menabrak mobil yang mendekat. Presiden Kim ... tidak dalam kondisi baik! Mereka sedang membawanya ke rumah sakit sekarang!"

Selain suara asisten Kim Taehyung, ada juga suara sirene ambulans di latar belakang.

"Aku mengerti! Aku akan segera memberitahu Tuan Jeon! Jangan beritahu Nyonya Kim dulu. Nyonya Kim berada dalam tahap kehamilan yang genting, jadi dia tidak bisa gelisah. Mari kita tunggu Tuan dan Nyonya Jeon mendiskusikan ini sebelum membuat keputusan!" Jay menutup telepon di tangga. Dia tidak terburu-buru masuk untuk mencari Jeon Jungkook. Sebaliknya, dia meminta orang-orang yang ditugaskan untuk melindungi Kim Taehyung apakah mereka telah menemukan jejak anak buah Maynard Sanchez.

Sebaliknya, mereka memberitahunya bahwa kecelakaan itu disebabkan oleh Seo Soojin.

Jay mengerutkan kening, hatinya terbakar amarah.

Setelah menutup telepon, dia berjalan menuju kantor ketua.

Ryujin, yang sedang berdiri di kantor sekretaris ketua, memandang Jay yang berwajah gelap dan bertanya, "Ada apa?"

Jay tidak mengatakan apa-apa. Dia berjalan langsung ke kantor Jeon Jungkook, mengetuk pintu, dan masuk!

Anggota staf lain yang tidak sibuk berjalan keluar dan bertanya kepada Ryujin, "Ada apa?"

Ryujin mengangkat bahu dan menggelengkan kepalanya. "Aku tidak tahu!"

------------------------------

Di kantor, Jay memberi tahu Jeon Jungkook tentang kecelakaan Kim Taehyung, dan wajah Sinb menjadi pucat.

"Aku sudah bertanya. Mereka mengatakan Seo Soojin tiba-tiba bergegas ke depan mobil, menyebabkan pengemudi berbalik dan bertabrakan dengan mobil yang masuk di seberangnya. Selain itu ... Presiden Kim sedang duduk di kursi belakang dan sabuk pengamannya tidak diikat!" Jay mengerutkan kening.

"Aku sudah meminta asisten Presiden Kim untuk merahasiakan informasi ini dari Nyonya Kim untuk saat ini. Namun, Aku khawatir kami tidak akan bisa melakukannya lama-lama. Tuan dan Nyonya, tolong putuskan apa yang harus dilakukan tentang ini," kata Jay.

Jeon Jungkook memandang Sinb. Jika seseorang harus memberi tahu Yerin, maka Sinb adalah kandidat yang paling cocok untuk itu. Dia mengatakan kepadanya, "Untuk saat ini, yang terbaik adalah tidak memberi tahu Yerin apa pun. Biarkan Ryujin mengirimmu ke sana. kau dapat membawa Yerin ke kediaman Jeon! Katakan yang sebenarnya pada Baekhyun setelah Kim Taehyung berada di luar kondisi kritis."

Sinb mengepalkan tinjunya, lalu menghembuskan napas panjang ...

Sinb tahu bahwa Jeon Jungkook benar.

Setelah mengangguk, dia mengungkapkan keprihatinannya, "Membawa Yerin ke rumah kami bukanlah masalah. Tapi sebelum Kim Taehyung pergi, dia menelepon Yerin untuk memberitahunya bahwa dia akan pulang. Jika Aku memintanya untuk ikut denganku ke kediaman Jeon ketika Kim Taehyung bahkan belum kembali ... Jungkook, Yerin adalah gadis yang sangat pintar ... dia pasti akan merasakan sesuatu yang tidak biasa telah terjadi!"

Jeon Jungkook mengangguk.

Sinb merasa khawatir pada Kim Taehyung dan mengkhawatirkan Yerin. Dia panik.

Apalagi sekarang.

Sinb telah mengutuk Seo Soojin lebih dari seribu kali di dalam hatinya, tetapi dia tahu bahwa itu tidak berguna.