Seberkas cahaya rindu hadir
Ditengah gelapnya malamku nan sunyi
Ditemani rembulan yang bersembunyi di balik awan
Bersama bintang yang tampak sepi
Seperti sepinya hati, tanpa hadirmu disini
Malam kian dingin
Hujan mulai berdatangan
Namun, cahaya rindu itu enggan pergi
Dia masih betah menemani
Lama aku terdiam
Menikmati nuansa malam
Tanpa aku sadari mentari menampakkan sinarnya
Menandakan hari sudah pagi
Ternyata, selama itu cahaya rindu menemaniku
Hingga aku melupakan malamku yang sunyi
Jakarta, 11 April 2022
Salam manis,
Annis
KAMU SEDANG MEMBACA
Indah Puisiku Hanya Untuk Dirimu
ПоэзияSelalu tentang 'dia' yang memiliki kesan di hatiku. Ungkapan dari hati ini, tercipta dalam puisi yang tertuju hanya untuk dirimu. Romansa yang tercipta bukan hanya khayalan. Namun romansa yang tercipta itu berlangsung nyata. Walau cinta tidak bisa k...