Part 20

2.1K 188 3
                                    

Kini jam telah menunjukkan pukul 18:50,sepertinya yg dikatakan oleh sang bunda,kini rassya sudah bersiap mengenakan kemeja putih dibalut kemeja berwarna hitam,tampak sangat gagah

"Sya,kamu uda siap sayang?"teriak bunda mayang dari balik pintu kamar rassya

"Udah bund"saut rassya,langsung keluar kamar

"Yasudah ayo kita turun,ayahmu sudah menunggumu"ajak bunda mayang,mereka langsung turun kebawah,saat sudah dibawah ayah bimo langsung membuka suara

"Sudah siap semuanya?"tanya ayah bimo

"Sudahh"jawab mereka kompak(bunda mayang senang+rassya sedih)

"Oke mari kita jalan"ucap ayah bimo semangat



"Sayang kamu udh siap belum?"tanya mama sisca saat memasuki kamar qeela

"Hm dikit lagi mah"jawab qeela sambil menjepit rambutnya

Kini qeela mengenakan dress berwarna hitam,dengan rambut yg tidak dikucir,tapi dijepit oleh jepitan diujung rambutnya
Mama sisca terus memperhatikan qeela yg sedang berkutik dengan rambutnya

'semoga kamu bahagia nak'batin mama sisca

"Hm perfect"Gumam qeela sambil terus berputar didepan cermin

"Hei,apa yg sedang kau lakukan?"tanya rey saat memasuki kamar qeela

"Ah kakak,qeela cantik ga?"tanya qeela antusias

"Hm cantik kok syg,cantik banget,tapi sayang bentar lagi milik orang"ucap rey lirih

"Ih aku kan juga miliknya kakak"Ucap qeela mencium pipi rey

"Heh!bilang aja kalo kamu minta dicium yakan"Ucap mama sisca yg memang masih berada disitu

"Hehe mama tau aja"ucap rey tertawa

"Keluarga pria nya blm datang rey?"tanya mama sisca

"Blm ma,palingan bentar lagi"ucap rey sambil melirik kearah jam,jam telah menunjukkan pukul 19:15

Tak lama...

'Tin tin tin'

"Hei,itu kayaknya keluarga prianya deh"ucap mama sisca

"Iya kayaknya ma"sambung rey

"Yauda mama turun duluan,kamu sama rey nanti turunnya saat mama atau bibi panggil ya"ucap mama sisca pada qeela,qeela hanya mengganguk

'Lah inikan rumahnya qeela'Batin rassya merasa ada yg ganjal

"Assalamualaikum"Ucap ayah bimo dan bunda mayang kompak

"Eh waalaikumsalam jeng"ucap mama sisca cepika cepiki

"Gimana kabarnya men?"tanya papa alex sambil bersalaman dengan ayah bimo

'wah ini bener nih inikan mamanya qeela,atau jngan2'Batin rassya

"Perkenalkan ini anakku namanya rassya,rassya salam dulu calon mertuamu ini"Ucap bunda mayang membuat mama sisca dan rassya terkejut

'berarti bener kalo gue mau dijodohin smaa anak tante sisca'batin rassya

Rassya menyalami mama sisca

"Kayaknya tante pernah lihat kamu deh"ucap mama sisca seperti mengingat2 sesuatu

Rassya hanya tersenyum menanggapi
Ada perasaan cemas,bahagia,takut semua bercampur menjadi satu dalam perasaan rassya

"Mana putrimu?aku tak sabar ingin melihatnya"ucap ayah bimo

"Bentar ya biar saya panggil dulu"ucap mama sisca langsung menaiki anak tangga

'Tok tok tok'

Pintu kamar qeela berbunyi dengan cepat langsung dibuka oleh rey

"Udah mah?"tanya rey

"Ayo kalian turun"Ucap mama sisca mengandeng qeela

"Ma qeela takut"ucap qeela

"Ga perlu takut sayang,calon suami kamu baik kok"ucap mama sisca

'tapi kayaknya aku pernah nampak anak itu tapi dimana ya'batin mama sisca

"Hai semua,ini anakku qeela,qeela ini calon mertuamu"ucap mama sisca memperkenalkan

Semua orang yg ada disana melihatnya kecuali rassya ia masi tertunduk melamuni siapa yg bakal dijodohin dengannya,sampai2 ia tidak mendengarkan apa yg dikatakan oleh mama sisca

Teman tapi nikahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang