Haya telah merasakan manisnya hidup di kota Kasak-Kusuk selama tujuh belas tahun. Pertama, ia diterima di Dasar Beri, sekolah terbaik di kota Kasak-Kusuk. Kedua, ia diterima di Menengah Selai, sekolah bergengsi yang menjadi idaman remaja di kota Kasak-Kusuk. Ketiga, Haya dengan mudahnya masuk ke Atas Jeli, sekolah yang menjadi tujuan para murid Menengah Selai.
Keberuntungan Haya sangatlah menakjubkan, jika kamu bertanya "Apakah Haya cerdas?" Ya! Selama ujian ia mengerjakan semampunya dan mengarang bebas untuk soal yang tidak ia pahami. Anehnya, nilai Haya selalu besar dan bagus. Namun, keberuntungan Haya tiba-tiba berhenti disaat ia melanjutkan pendidikannya ke Dewan Kasak.
Hello, miss me?
