_Mori Kogoro-nya Conan

326-330

Bab 326

Bab SebelumnyaBab selanjutnya

"Oke, Maori, kali ini aku benar-benar harus berterima kasih."

Bab 0032 Teman Baik!

Ketika Kogoro Moori menutup telepon genggamnya, Xiao Lan berkata, "Ayah, apakah ledakan ini adalah pesta perjamuan yang kita hadiri kemarin. Tuan Moriya yang merencanakannya? Mengerikan, mengapa dia membunuh begitu banyak orang!"

"Paranoia seniman, ingin meledakkan karya-karyanya yang tidak memuaskan, begitu banyak hal yang terjadi."

Maori Kogoro menggelengkan kepalanya, menatap Xiaolan, sudut mulutnya sedikit melengkung, dan tangannya bersandar ke daging lembut pinggangnya.

"Kamu gadis, kenapa kamu tidak bicara sekarang, aku membantumu berbicara dan kamu masih tertawa di sebelahmu, sepertinya aku harus memberimu pelajaran hari ini!"

Xiaolan segera memutar tubuhnya, tersenyum dan berkata, "Aku'

Ketika gatal itu datang, dia buru-buru berkata: "Da Ba, Ayah, gatal!"

Dia terus-menerus berputar, dan Kogoro Mouri menarik napas.

Xiaolan tersenyum dan tersipu, memegang kedua tangan di tangan besar Kogoro Mouri, matanya yang besar cerah, seolah-olah ada cahaya, dia menatap Kogoro Mouri, dan bertanya: "Ayah, bagaimana Anda bisa meniru saya untuk berbicara Suara itu persis sama dengan milikku!"

Kogoro Mouri berkata dengan ekspresi puas diri: "Aku tidak hanya akan berbicara dengan suaramu,"

wajah cantik Xiao Lan menjadi lesu lagi, dan mulutnya sedikit terbuka. Dia tidak bisa mempercayainya. Kali ini, Kogoro Mouri membuat suara taman.

"Saya masih berbicara dengan suara orang lain," suara Hattori Heiji.

"Xiao Lan, siapa yang ingin kamu dengar,"

"Ayah berbicara dengan suara seseorang." Ini adalah suara loli Xiao Hui Yuan.

Mendengar merinding Xiaolan keluar, setiap suara hampir persis sama dengan suaranya sendiri, dia tidak bisa mendengar perbedaannya sama sekali.

Melihat ekspresi lesu kecil di wajah bayi perempuan itu, Kogoro Mouri pergi mengunjungi dan mencium Xiaolan.

Xiao Lan sepertinya bangun, dan berseru: "Ayah, kamu terlalu baik! Bagaimana kamu bisa begitu mirip!"

Xiaolan menjulurkan kepalanya untuk melihat bagaimana tenggorokan Moori Kogoro tumbuh. Moori Kogoro menepuk punggungnya dan berkata, “Oke, gaunmu berubah menjadi pakaian tanpa bagian belakang. Kotor, duduk cepat, kita pulang!"

Ledakan itu baru saja membakar bagian belakang gaun Xiaolan. Pada saat ini, meskipun punggungnya pulih dari luka-lukanya,

Xiao Lan duduk tegak, membuka kerah pakaiannya dengan tangannya yang besar, dan mengeluarkan bra putih.

Mouri Kogoro langsung melihat Fengguang di rok pakaiannya, memalingkan wajahnya dengan cepat, dan berkata, "Xiaolan, apa yang kamu lakukan?"

"Ledakan itu membakar habis semua yang saya pakai di belakang, dan juga membakar tali bra. Saya tidak bisa memakainya, jadi saya copot saja!"