" Kerja bagus, Jung. Sampai jumpa di pemotretan selanjutnya "
Lelaki itu membungkuk sopan.
" Terima kasih, Pak "" Kau butuh tumpangan? "
Jaehyun tersenyum tipis.
" Tidak, Pak. Terima kasih. Manajerku akan datang beberapa menit lagi "" Baiklah. Aku duluan "
Senyum yang sopan kini berangsur menghilang, memamerkan wajah datar yang lebih sering ia lihat sendiri. Menjadi aktor setiap hari di depan orang banyak memang sudah menjadi kebiasaannya. Berpura-pura ramah dan sopan kepada siapapun.
Terutama sutradara itu.
Pria paruh baya yang bisa dibilang seorang phedophillia, karena selalu menggoda Jaehyun di berbagai kesempatan. Bahkan pria itu seringkali mencoba untuk mencuri ciuman, yang sudah dipastikan gagal karena sensorik Jaehyun yang cukup tinggi.Namun mau tak mau Jaehyun harus bertahan. Karena pria itu selalu memanggilnya untuk memberi pekerjaan. Mungkin karena Jaehyun memang supermodel terkenal yang tak pernah gagal dalam membuat media sosial booming dengan ketampanannya. Bahkan brand yang ia pakai akan sukses besar, dan sold out hanya dalam hitungan menit.
Pamor Jaehyun dapat disandingkan dengan jajaran para idol di Korea Selatan. Memiliki fanbase, dan jutaan followers di Instagram. Dimana ada Jaehyun, maka secarik kertas dapat bernilai puluhan hingga jutaan ribu won.
Kini seperti biasanya, ia telah menunggu sang manajer untuk menjemputnya. Namun van berwarna hitam mengkilat itu tak kunjung terlihat di pandangannya. Berusaha menghubungi manajernya yang tak menjawab, karena ia tak cukup bodoh jika pria tua tadi masih menunggu Jaehyun di seberang jalan. Mencari kesempatan.
" Maaf, apa kau Jung Jaehyun? "
Jaehyun menoleh karena suara berat itu. Namun malah mendapati dada bidang.
" Hm? ", ia mendongak, seorang lelaki muda dengan tubuh jangkung berada di hadapannya." Apa kau Jung Jaehyun? "
Jaehyun diam sejenak, lalu mengangguk samar.
" Ya. Ada apa? "Ah!
" Perkenalkan, aku Johnny Suh. Aku mahasiswa tingkat akhir di Universitas Seoul yang diperintahkan oleh Pak Kim Jeogeun "" Ah. Untuk tinggal denganku? "
Johnny mengangguk.
" Ne "Jaehyun memperhatikan Johnny dari atas hingga bawah. Sepatu kets adidas berwarna hitam putih, celana jeans panjang berwarna biru muda, kaos putih polos yang kemudian ia tutup dengan jaket jeans senada.
Lumayan juga fashion lelaki di depannya.
" Skripsimu sesulit itu? "
Johnny menggaruk tengkuknya.
" Sedikit... Mungkin aku kesulitan sendiri karena memilih judul yang terlalu rumit "" Apa? "
" Impact of the South Korea's Super Model to International Fashion Industry ", jawabnya dengan bahasa Inggris yang fasih.
Jaehyun hanya diam. Lalu mendengar klakson dari manajernya.
" Ayo, outfit mu memang bagus, tapi tak lama lagi kau akan mati kedinginan jika seperti itu saat bersalju "Johnny melihat pakaian yang ia kenakan, lalu terkekeh kecil saat menyadarinya. Berjalan mengekori Jaehyun yang sudah mendahului untuk menuju van.
Dan inilah awal dari segalanya. Seorang mahasiswa yang kemudian tinggal dengan supermodel andalan Korea Selatan. Setiap hari bertemu, bahkan hampir seluruh waktu dalam satu hari mereka habiskan bersama.
Kecuali saat tidur.
Atau... belum?-PROLOG-
look how cute their size difference isㅠ.ㅠ
KAMU SEDANG MEMBACA
Superstar's Secret (Johnny × Jaehyun)
Fiksi Penggemar‼️Mpreg‼️ Johnny Suh as TOP Jung Jaehyun as SUB