Hai guys... aku balik lagi nih.. baru banget dapet waktu dan ada ide untuk buat ff oneshoot kali ini..
Nah, aku bawa cerita yang lumayan panjang nih.. 2055 words...
Semoga kalian ga bosen ya... kalo bosen boleh di skip aja..
Hehe.. Happy Reading Guys 💕💕
------------------------------------------------------------------------------------------
FLASHBACK ON : Selasa, 11 Mei 2021
Chinese Food Restaurant, 20.15 P.M
"Nak, ini Minghao anak dari Nyonya Xu dan Tuan Xu. Kami harap kalian kedepannya bisa saling menjaga dan menyayangi satu sama lain. Jangan sakiti dia walaupun kalian sama – sama lelaki."
FLASHBACK OFF
------------------------------------------------------------------------------------------
Jumat, 21 Mei 2021
SVTeen Univ., 13.21 P.M
Seminggu berlalu, pria bernama Moon Junhui atau Wen Junhui ini resmi dijodohkan oleh orang tuanya. Kenyataan itu menjadi beban yang sedikit tidaknya mengubah Junhui menjadi sosok yang awalnya ceria kini sedikit pendiam. Seperti hari ini, di dalam ruang dosen tari yang masih sepi karena kebanyakan dosen pergi makan siang, Junhui atau Jun memilih diam duduk, menikmati bekal makan siangnya, dan menghela nafas lelah. Soonyoung yang juga masih stay disana menatap heran kawannya.
"Jun, are you okay?" Soonyoung tahu masalah perjodohan itu, makanya Soonyoung bertanya. Jun menggelengkan kepalanya.
"Tidak. Aku semakin kesal memikirkan saat itu terlebih aku tidak bisa melakukan apa-pun untuk menolak. Kamu tahu sendiri aku tidak suka diatur-atur layaknya anak kecil." Jun mengeluarkan keluhannya. Soonyoung mengangguk paham.
"Pulang nanti, mau pergi? Kita hangout, jalan-jalan menghilangkan penat." Jun tertarik dengan tawaran Soonyoung lantas mengangguk semangat. Dirinya hari ini mengajar sampai jam 3, jadi setelahnya ia memiliki waktu yang cukup luang.
Baru saja Jun merasa senang, dirinya sudah terusik oleh suara ponselnya. Dia mengambil ponselnya dan menatap layar ponsel itu lama. Nama seseorang yang menjadi beban pikirannya akhir-akhir ini muncul disana. Dengan ragu, Jun mengangkat telepon yang masuk tersebut.
"Halo."
"Ge, lagi dimana?"
"Di ruang dosen. Kenapa?"
"Aih, ketus sekali. Sibuk tidak? Aku mau minta tolong." Jun menghela nafasnya sekali lagi.
"Minta tolong apa? Kemari saja, temui aku di mejaku."
"Okay Ge. Sebentar lagi aku kesana." Sambungan telepon pun terputus begitu saja.
"Minghao ingin kemari?" Jun menganggukan kepalanya. Soonyoung hanya ber'oh' ria tanpa suara.
15 menit menunggu, akhirnya yang ditunggu datang. Minghao mengetuk pintu ruang dosen 3 kali, dan masuk saat mendengar perintah dari Jun. Pria kurus itu berjalan menghampiri calon suaminya.
"Jadi, mau minta tolong apa Hao?" Tanya Jun to the point.
Minghao yang mendengar pertanyaan langsung tersebut sedikit memajukan bibirnya, "Ge, nanti kan ada acara makan malam lagi, aku ada acara mendesak yang tidak bisa ditinggal. Ge bisa bantu aku? Bilang pada Mama Papa untuk ganti hari? Aku benar-benar tidak bisa datang."
Jun juga baru ingat malam ini ada acara makan malam bersama keluarga Xu, dia menatap orang yang dijodohkannya dengan tatapan terkejut juga heran. "Mau kemana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Seventeen's Oneshoot Story
FanfictionKumpulan one story dari para member seventeen. Semua kisah yang ada di dalam cerita adalah murni dari hasil pemikiran saya sendiri. Bagi yang tidak suka bxb, silahkan skip. Mohon kritik dan sarannya. Jika ingin mengkritik atau memberikan saran, moho...