Epilog

5 0 0
                                    

Hari berikutnya tanggal 1 juli. Aku kembali ke kehidupanku yang biasanya.

Status hikimori adikku tidak memperoleh perbaikan apapun.

Tentu saja naskahku tidak akan di publikasikan dalam waktu dekat- tapi entah bagaimana ini berbeda dari sebelumnya.

Disamping dari itu, ada perbedaan lain dengan Izumi Masamune dari sebelumnya.

Aku jadi sadar tentang identitas adiku yang sebenarnya. Aku mengutarakan perasaanku. Aku setuju untuk tetap bekerja dengan Ero manga-sensei dan juga secara perlahan berhasil menghilangkan segel pada 'pintu yang tak pernah terbuka'

Juga tetangga sebelahku adalah best selling author.

"Ha~ jadi, dia membacanya di depanmu"

"yeah. seperti yang sudah kamu katakan. dia mengerti maksudnya"

"Begitukah~ Aku tahu itu. Itu artinya dia telah membuangmu"

"..hey... Apa yang kamu tertawain ?"

"Eheheh~ kamu patut menerimanya"

Kampret ni cewee..!

Sekarang aku sedang duduk di dalam ruang kerja di Crystal Palace. Karna dia sudah tahu apa yang terjadi di awal - awal, aku merasa seperti aku harus memberi tahunya bagaimana itu berakhir.

"Itu semua ringkasan tentangku. Bagaimana dengan kamu?"

"Maksudnya?"

"Naskah milik mu. Bukan yang di pake buat tanding dengan ku. Tapi yang akan di jadiin anime. Deadlinenya bulan lalukan?"

"Ah..Itu..ah"

Elf kembali tenggelam ke dalam kursinya. Meskipun sulit melihatnya di depan komputer, aku bisa tahu kalau dia belem mengetik satu kata pun.

Monitornya menunjukan layar seputih salju.

"Hm- tentu saja, Aku belum menulis apapun."

"Jangan begitu bangga tentang itu! Ini bukan lelucon!"

Naskah untuh anime itu lebih penting dari pada naskah biasa. Bahkan aku tahu kalau tidak semua masalah bisa di hindari.

Publisher dan Perusahaan anime mungkin bakalan mengirim pembunuh untuk menangkapnya sampai ke ujung dunia.

"Bukannya ini sama seperti ketika kamu tanding dengan ku? Kenapa kamu tidak menyelesaikannya duluan ?"

"Karena, Pertandingan untuk Eromanga-sensei itu jauh lebih penting dari pada naskah anime di bukuku."

"Makanya aku nulis itu duluan" – Elf bilang begitu.

…Tentu saja itu Novel yang bagus. Dia benar - benar menuangkan banyak usaha padanya.

Tapi dia menerima kekalahan.

Anyway…Jumlah naskah gadis ini sekarang 0.

Aku tidak tahu seberapa seriusnya dia... tapi batas waktunya itu sungguhan.

Eromanga Sensei : Vol 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang