Chapter 2 pemberitahuan

217 28 4
                                    

Seokjin berjalan menuju kamar eunha

Tok...tok...tok..

"Una-ya buka pintunya, ini seokjin oppa" ucap seokjin

"Oppa? Oppa sudah pulang?" teriak Eunha dari dalam kamar

"Kalau oppa belum pulang, oppa tidak berdiri di sini una-ya" balas seokjin

Lalu pintu kamar terbuka menampilkan sosok yeoja yang terlihat habis menangis

"Ada apa?" tanya seokjin

"Oppa kenapa baru pulang?" rengek eunha yang menarik seokjin masuk ke kamar nya sambil memeluknya

"Ada pasien mendadak una-ya, jadi oppa harus menanganinya. Bagaimana hari pertama mu kuliah?" Sambil melepas pelukan Eunha dan mencubit pipi Eunha gemas.

"Menyenangkan oppa, aku punya teman namanya Yerin, dia sangat cantik" ucap Eunha

"Benarkah? Kalau denganmu lebih cantik siapa?"

"Tentu aku oppa" balas Eunha percaya diri yang mendapat kekehan seokjin

"Kau menangis tadi?"

"Karena oppa, aku ingin bercerita tentang kuliah pertama ku tapi oppa malah tidak ada"

"Kan ada oppa yang lain una-ya"

"Tapi ingin dengan Oppa. Maaf oppa, aku jadi terfikir saat oppa sudah menikah nanti" sedih Eunha

"Wae?"

"Pasti oppa akan pergi bersama istri oppa dan melupakan ku"

"Kau putri kecil oppa una-ya, oppa belum berfikir untuk menikah, bagaimana kalau oppa menikah dengan mu saja?" Goda seokjin

"Oppa!! Aku tidak mau menikah dengan Oppa yang terlewat PD nya" jawab Eunha sambil tertawa melihat seokjin yang cemberut

"Tapi oppa memang tampan kan?"

"Yayaya terserah oppa saja. Tapi oppa orang yang sangat baik dalam apapun, apakah tidak ada yeoja yang tertarik dengan Oppa?"

"Kau memuji atau mengejek oppa una-ya?"

"Aku bertanya oppa" balas Eunha sambil tertawa

"Banyak yang mendekati oppa, tapi oppa tidak tertarik"

"Lalu orang seperti apa yang membuat oppa tertarik nanti?" tanya Eunha

"Entahlah, kenapa kita malah membahas ini" kesal seokjin

Eunha hanya tertawa mendengar oppa nya kesal seperti itu

Eunha dan seokjin sangatlah dekat. Bukan hanya Eunha, seokjin dan dongsaeng yang lain juga sangat dekat. Ada kala kedua maknae nya itu bersikap manja, tapi lebih sering Eunha yang lebih manja ke seokjin. Seokjin sangat menyayangi putri kecilnya ini, sampai dia akan melakukan apapun demi kebahagiaan nya.

"Kau belum makan kan?" tanya seokjin yang dibalas gelengan Eunha

"Sekarang turun kita makan, oppa akan menemanimu"

"Tidak oppa, aku tidak lapar. Aku hanya mengantuk. Apa Oppa sudah makan?"

"Oppa sudah makan tadi di rumah sakit, kau mengantuk, Yasudah tidurlah" ucap seokjin sambil mengelus kepala Eunha

"Aku ingin tidur dengan Oppa, mau ya oppa?"

"Ne, oppa akan menemanimu" balas seokjin yang membaringkan tubuhnya disamping Eunha sambil dipeluk erat.

Itulah Eunha, kalau sedang manja pasti ingin tidur dengan oppanya. Karena sedari kecil hanya seokjin dan yang lainnya saja yang menemaninya.

I'm always with you Where stories live. Discover now