Part 13

13K 1.4K 7
                                    

Sorry for typo's
-
-
-

Seperti yang di rencanakan kedua pria tadi, mereka makan malam di sebuah restoran yang tidak terlalu mewah. Mereka mengambil tempat dan langsung memesan makanan.

Selama menikmati makanan, mereka sama sekali tidak mengobrol, tidak tau ingin membahas apa, tapi tak bertahan lama, di tengah tengah menikmati makan malam, pria yang lebih tua bersuara.

"Ekhem" ia berdehem sebentar, "Nanti setelah selesai makan, kita belanja bahan makanan dulu ya na?, Tadi aku lihat sudah tidak menentu"

"Boleh, ayo saja" jawab nya sambil tersenyum manis. Lalu mereka melanjutkan makan dengan tenang.

Setelah selesai makan, mereka pergi berbelanja bahan makanan.

Renjun yang sibuk memilih bahan bahan sambil mendorong troli, dan jaemin yang hanya berjalan di belakang si mungil, sesekali renjun berhenti untuk mengambil sayuran atau daging, dan tentu saja jaemin reflek berhenti.

Setelah memilih bahan bahan, mereka menuju kasir untuk membayar. Setelah itu, mereka melanjutkan perjalanan menuju apartemen.

Sesampainya di apartemen, renjun langsung menuju dapur dan menyusun bahan makanan di kulkas. Jaemin yang melihat itu langsung menyusul si mungil, ia baru saja selesai memarkirkan mobilnya di garasi.

"Biar ku bantu injunie" , renjun mengangguk dan membiarkan jaemin membantu nya.

"Kenapa tidak ganti baju dulu?"

"Setelah ini aku mau tidur, tak perlu repot-repot bolak balik nanti", jaemin mengangguk.

Ddrrtt drrtt

Ponsel jaemin berdering tanda ada yang menelpon, ia berhenti menyusun bahan makanan itu dan meraih ponsel nya yang berada di saku celananya, ia mengangkat panggilan telepon itu yang ternyata panggil dari mama nya.

Ia menggeser ikon hijau untuk menjawab panggilan,

"Halo ma?"

"Halo sayang"

"Ada apa menelpon ku?"

"Berkunjung lah ke sini besok, eomma merindukan mu"

"Kenapa tidak eomma saja yang kesini?"

"Ayolah nak, setelah menikah kau tidak pernah berkunjung, datang lah, lagipula suami mu masih di London"

"Baiklah"

"Eomma menyayangi mu~"

"Aku juga"

Tut

Panggilan di matikan oleh jaemin, ia kembali berjalan ke dapur, tapi saat si dapur ia tak menemukan si mungil, dan juga bahan yang sudah tersusun rapi di kulkas, seperti nya ia sudah menyusun nya semua dan telah memasuki kamar.

Jaemin berjalan menaiki tangga menuju kamar nya, ia pun ingin juga merebahkan tubuhnya. Ia mengganti bajunya menjadi piama, menggosok gigi serta membasuh muka, dan langsung merebahkan tubuhnya, ia akan mengunjungi eomma appa nya besok.

____________

Pagi pagi sekali pria bersurai grey itu sudah berkutat dengan alat alat dapur. Hari ini ia harus cepat cepat memsak agar cepat pergi ke rumah eomma appa nya, karena perjalanan ke sana memakan waktu cukup lama.

Pria yang lebih mungil turun masih dengan piama melekat di tubuh nya, ia berjalan ke dapur sambil mengusap usap mata nya.

"Oh, jaemin, kau memasak?" Tanyanya.

Jaemin menoleh sebentar, "Ah, iya injunie, duduk lah sebentar lagi selesai" jawab nya.

Renjun mengangguk, ia menunggu sambik memainkan ponsel nya.

Ponsel nya di tarik oleh seseorang, ia reflek mendongak dan menatap kesal ke arah pria bongsor di depan nya ini.

"Saat makan tidak boleh bermain ponsel, ini makan lah" ucap nya sambil menghidangkan dua porsi nasi goreng kimchi. Mereka makan dengan tenang, saat makan mereka memang jarang sekali mengobrol.

Setelah sarapan, renjun mencuci piring yang mereka pakai tadi, ia tak membiarkan jaemin yang menyuci nya, karena pria bersurai grey itu telah memasak tadi.

Renjun yang kepo karena jaemin terlihat begitu rapi di pagi begini lantas bertanya, "Kau ingin kemana jaem?, Rapi sekali pagi pagi begini" pertanyaan yang sudah memenuhi otak nya sedari tadi akhirnya terkeluarkan.

"Aku ingin mengunjungi eomma appa" jawab nya.

"Yahh, aku sendirian dong, bosan sekali" renjun tampak murung, ia berjalan menaiki tangga, berniat ingin tidur sepanjang hari.

"Kenapa kau tidak ikut saja?" Usul si pria Na.

"Ide bagus!, Tunggu aku na, aku akan bersiap siap" heboh nya yang membuat jaemin geleng geleng kepala dan tersenyum melihat tingkah pria manis itu.











TBC
______________________________________
Hai💚, up sebelum kuota habis, hehe, renjun mau berkunjung ke rumah eomma appa jaemin, kira kira mami Irene galak ga ya🌚.

See you♡
Janlup voment okw♡

Change(?) •|Jaemren✓ [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang