siapa dihan itu?

10 3 0
                                    

1 Januari 2021
Jam 13.00

Cewek misterius POV
Hari ini panas banget mana gak mau pulang kerumah lagi huftt siapa suruh sih kaya gini uwek uwek kan lama lama malas ugha

-----------------
*Dirumah Tiara*

"Kring kring"
"Eh ada yang nelpon pasti tentang kematian si Venus uyuy"
[BOS ARA PASIEN TERSEBUT YANG ANDA SURUH TABRAK SUDAH MENINGGAL PADA 12 DESEMBER 2020 LALU PADA JAM LIMA SORE]
"wah bagus deh kok lama banget sih ngasih info nya? Mana ada anak ganteng yang curiga sama gw klo gw tau si anak bamke tuhh"

"Ck ya gapapa lah udah mati juga ,oh iya kan dulu emang gw ngejar Alex ya sekarang kayanya gw ngejar si dihan aja deh lebih baik"

--- cewek misterius ----
"Cowok yang dengan Tiara tadi siapa sih kepo banget deh aku" tak sadar cewek itu tergelincir dan seseorang menolong nya dan memegang bahu nya
"Eh k-kamu kan "

(Bab 1)

*Mereka mengobrol ngobrol*
"Oh jadi kamu dihan ,aku --*gak gak emm gw bilang apa ya jangan keceplosan flis* emm aku zevera" ucap zevera dengan tersenyum

"Oh ok ,ngomong ngomong kamu kenal adik saya gak? Nama nya Venus" balas venus dengan gelisah

"V-venus? Saya ga kenal kak" balas zevera lagi

"Oh kamu mau pesan apa biar saya yang bayar"ujar dihan lagi dengan menawarkan makanan

"Emm sate boleh juga sama nasi kerupuk udah " jawab zevera dengan santai karena perut nya sedang keroncongan

"Ok"
Lalu dihan pergi kepada kasir nya dan mengatakan makanan yang di inginkan zevera

"Pesenan nya sudah siap kamu makan saja saya mau pulang"ucap dihan dan langsung mengambil handpone nya di meja,langsung memasuki mobil dan pergi

"Oh iya"balas zevera

"Sekarang udah malam apa gw harus cari kontrakan ya,hemm dingin banget lagi"zevera berusaha menahan dingin nya malam dan tak lama kemudian ia melihat salah satu amblop yang berisi uang 12 juta

"Wah lumayan rezeki yekan bisa ngontrak di sekitar sini selama 1 tahun deh uhuyy" ucap. Zevera dengan kesenangan dan langsung bergegas ke rumah pemilik kontrakan

"Buk ada kontrakan yang kosong gak?" Ujar zevera
"Ada nomor 34 ya" balas ibu kontrakan tersebut dengan ramah

2 Januari 2021
Jam 06.00

"Hari ini gw memutuskan sekolah aja lah daripada bego seumur idup"
Lalu zevera mengambil nasi dan menggoreng nya dengan sisa telur orang yang ngontrak disini
"Yah lumayan lah bisa makan nasgor buatan ndiri"
Setelah menyantap makanan buatan nya ia langsung bergegas menuju sekolah nya

"Yeahh untung gk telat bis" kemudian zevera masuk ke kelas 11 dan mulai mengenal kan diri
"Hai om Tante eh hai temen temen hah ga cocok deh tunggu ya"tak lama kemudian dia membaca skrip nya dan menghafal kembali

"Oh udah pandai hai kalian semua saya zevera ,emm pindahan dari SMA gugur seribu maaf kalau saya baca skrip tadi lama soalnya buat nya 2 jam tadi"

Teman teman nya menyoraki nya
"Huuuu "
"Maaf ya kalau nyorak jangan setengah setengah ya teman teman " balas zevera dengan kesal
"Udah udah semua ,zevera kamu duduk di sebelah dizen"ujar Bu guru sambil menunjukan tempat duduk nya
"Ok buk disitu kan yang rambutnya agak botak dikit"ejek zevera

Tak berselang lama dizen berdiri dan mengatakan bahasa kotor kepada zevera
"Bangsat ye luu"
Semua orang meneriaki dizen
"Huuuuu"

"Kan jadi ribet yaudah kamu duduk sama Leo disana ok" ucap buguru sambil memegang tangan zevera
"Nah disini"
"Ya buk"zevera meletakan tas nya dan mengeluarkan buku tulis nya dan mulai menggosip dengan Leona
"Eh Lo tau gak kemaren ada burung orang lewat di kontrakan gw"
"Oh yakah?"
"Iya btw nanti ke kantin bareng mau gak?"
"Boleh boleh aja kalo kamu yang teraktir ehe"
"Iya iya Leona bawel"

*Dikantin*
"Eh Leona aku ke kamar mandi dulu ya" Langsung dengan sigap zevera lari ke arah kamar mandi
"Eh kamu kan anak baru ,woii zevera ,aneh syekalu epribadi kok bisa ya anak baru tau kamar mandi aneh aneh"ucap Leona sambil menggelengkan kepalanya

*Setiba di kamar mandi*
Tak sengaja zevera mendengar percakapan antara 2 orang yaitu dizen dan Alex
"Gw cinta sama Venus ,gw sayang sama Venus diz"

"Lu ga bisa maksain buat cinta sama orang yang udah mati"

*Brakkk
Angin bertiup kencang dan menjatuhkan vas kaca bunga di tepi kamar mandi

"Lex lu tunggu disini ,jangan sampai ada orang yang tau kalo Lo masih belum lupain Venus " lalu dizen berlari keluar dan melihat ke adaan sekitar
"Untung aman njirrr"

"Huft untung gw sembunyi ,apa hubungan lelaki itu sama Venus ya?"

"Zev"

"A-a dihan ehe"

"Apa yang kamu lakuin disini? Udah siang sekarang nanti keburu demam lagi ayo ke kantin"

"Eh tadi aku ada janji sama temen nama nya Leona aku pergi dulu ya kak dihan"

"Tumben manggil kak biasanya dihan aja"

"E eh aku pergi dulu " zevera berlari ke kantin lagi

*Dikantin*

"Eh lama banget sih Lo ronggeng capek gw ,anak baru kok bisa tau kamar mandi" ucap Leona dengan terheran heran

"Anu jadi kemaren aku jalan jalan kesini hooh" balas zevera dengan badan yang gemetaran

"Oh kirain juga yaudah ni gw pesenin bakso sepesial buat temen baru kuhh"

"Iya iya"

"Betewe kamu kamu kamu mirip mirip"

"Mirip aiu tieng tieng ga sih?"

"Ooo halu halu zepe haluu"

"Cihhh ,ehmm mau nanya dong Leona kamu kenal dihan?"

"Kenal lah kan baru masuk kemaren ganteng bwanget cikkk"

"Oh dia dari keluarga mana?"

"Setauku dia sekeluarga sama alm.venus deh gatau juga kalo ketemu orang pasti nanya kamu kenal penus kaga? Nah eta"

"Oh makasih ya infonya ,btw ayo makan keburu dingin bakso nya"

"Kan emang udah dingin zevera" ucap Leona dengan mata tertutup dan menepuk kepalanya

This nanti aku lanjoet ya temen temen btw kalau mau perkenalan baca dulu dech skrip nya jangan lupa ye
Ayo dongs vote vote 😘😭

VENUS : IT IS ENOUGH JUST TO KNOWTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang