04

14 4 0
                                    

Dari halte tempatnya berdiri, samar-samar Lee Na melihat satu bus yang menuju ke arahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dari halte tempatnya berdiri, samar-samar Lee Na melihat satu bus yang menuju ke arahnya. Dia membalikkan badannya, hendak memberitahu Hyunjae yang tadi duduk di kursi halte bersamanya menunggu bus datang. Tetapi dia sedikit dikagetkan dengan Hyunjae yang sudah berdiri tepat di belakangnya sembari mengulurkan payung yang tadi mereka pakai.

"Demi map portofolio" jelas Hyunjae.

Bukan hal lucu. Tetapi Lee Na tersenyum kecil setiap laki-laki yang baru dia kenal kemarin itu menolongnya dengan kalimat 'demi map portofolio'.

Hyunjae ikut tersenyum. "balikin ke gue besok kalau map portofolionya selamat"
"Pasti map portofolionya selamat"

"I hope so too"

"I hope so too"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Na"

"Lee Na"

"Eun Lee Na"

"E-Eh iya kenapa Ju?" tanya Lee Na gelagapan.

Juyeon tertawa kecil. "Lo lagi mikirin sesuatu?"

Lee Na menggeleng cepat.

"E-Engga Ju, ada apa?"

Juyeon melihat kearah luar kelas sembari sekali menaikkan dagunya. "Tadi ada anak kelas 10 nyariin lo, katanya mau ngomong soal pameran"

"Tapi lo diminta nemuin Bu Seulgi dulu di ruang seni" tambah Juyeon.

"Bu Seulgi?"

Juyeon mengangguk.

Tanpa sepatah kata, Lee Na langsung berdiri dan berjalan sedikit tergesa-gesa keluar dari kelasnya. Juyeon mengikutinya. "Ada yang bisa gue bantu, Na?"

"Engga Ju, thank you" jawab Lee Na tanpa membalikkan badannya sambil berlari.

Ini sudah kesekian kalinya Juyeon mendapatkan jawaban tidak atas penawaran bantuannya kepada Lee Na. Dan bukan pertama kalinya juga perempuan itu benar-benar tidak membutuhkan bantuan. Seringkali Lee Na diminta untuk membersihkan ruang seni atau membawa beberapa barang dari dalam ruangan itu untuk dipindahkan ke kelas lain. Jelas bukan hal yang mudah dikerjakan untuk satu orang, karena itu Juyeon selalu mengikuti Lee Na ketika perempuan itu diminta pergi ke ruang seni.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 11, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Destiny | Lee JaehyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang