Kalo kita sabar waktu juga bakal indah nantinya
-EllisEllis bersiap untuk kerja membersihkan kafe ya dia kerja setiap hari minggu untuk mama dan abangnya
Semenjak papanya pergi mama Ellis selalu menghamburkan uang dari papanya
Begitu juga abangnya sampai pada suatu hari tidak ada uang samasekaliMamanya yang memiliki ide jahat dulu pernah ingin menjual Ellis untuk di pakai di bar agar menghasilkan uang namun Ellis bisa berhasil kabur waktu itu
Jika di ingat lagi itu kenangan terburuk Ellis
"hm tinggal tunggu waktu aja kata papa semua bakal indah" .Ellis mengucapkan sambil melap meja kafe
Ellis membuka kafenya hari ini dia berjaga sendiri karena ini waktu dia menjagaEllis senang baru membuka kafe sebentar sudah ada yang masuk dan memesan kopi dan dissert
"ya pesen apa mas"
"saya pesen susu coklat tanpa gula dissertnya stroberi cake ".Ellis tidak asing dengan suaraini karena terasa familiar di pendegarannya dia adalah orang satu satunya yang Ellis rindukan"justin".Ellis yakin yang memesan justin dia rindu orang satu satunya yang selalu melindungi Ellis
"kenapa hm?bikinin dulu selesai kita ngobrol di ruangan gue".Ellis hanya menuruti permintaan justin
"ini pesenannya pak"
"jangan panggil gue pak gue justin".jawab justin enteng tidak melihat Ellis menahan mati matian agar tidak menangis didepan justin"sini duduk".Ellis duduk disamping justin
"kenapa dateng?".Ellis bertanya sambil menatap justinJustin memeluk Ellis erat kali ini dia rindu sangat rindu
"maaf gue g nepatin janji,gue ninggalin lo"
"Ellis maafin justin g tau gimana rasanya selama ini Ellis nunggu justin".Ellis menangis di dalam pelukan justin, menurutnya justin adalah orang satu satunya yang peduli dengannya"tinggal bareng gue".justin berkata sambil menatap mata Ellis
"mama abang gmn?".ellis ragu ellis tidak mau lagi jika dia makin di siksa kalau tau mamanya justin akan mengajaknya tinggal bersama lagi walaupun tujuannya baik untuk melindunginya"gue bakal bilang ke mereka tinggal bareng gue,gue g mau lo tersiksa gini terus".justin tau semua penderitaan Ellis selama ini pasti sangat berat
"ganti baju ayo pulang biar pegawai lain bakal gantiin hari ini"
"justin yakin Ellis g mau,kalo ellis g dpet uang gimana"
"asal lo tau gw yang pnya kafe"«««
"masuk gih gue di belakanglu jangan buka pintu ketok aja sampe mamalo yg buka pintu"
Tok.tok.tok
"ya kenapa kau mengetuk jika bisa masuk gadis nakal".mamanya tidak melihat justin di belakang Ellis karena sibuk memarahi Ellis
"masuk aku akan berbicara dengan mamamu"
"kau siapa berani sekali menyuruh anakku masuk"
"maaf nyonya boleh saya bicara"
"silahkan".mama Ellis memperbolehkan justin masuk untuk berbicara karena menurut mama Ellis justin terlihat seperti lelaki kaya raya"maaf sebelumnya mengangu bolehkah saya membawa anakmu?"
"membawa?memang kau siapa!?".mama Ellis sedikit meninggikan suara
"eitss santai nyonya aku akan membayarmu setiap minggu anakmu membuatku frustasi bolehkah aku membawanya?"
"berani membayar berapa kau?"
"berapapun"
"baiklah bawa anakku berikan nomermu aku akan meminta bayarnya nanti"Ellis sebenarnya sedikit sakit hati namu bagaimana lagi itu ide justin jika tidak seperti itu dia akan selalu disini bersama mamanya
"Ellis cepat turun?berdandanlah bawa semua bajumu".mengetuk pintu Ellis sangat kencang
"ya ma aku sudah siap"
"bagus puaskan tuan itu dan beri aku uang banyak,ck kau sekarang jadi jalang kecil"Setelah semua selesai ellis dan justin meninggalkan rumah Ellis menunju rumah pribadi justin
Di perjalanan Ellis hanya memandang keluar jendela apa setelah ini semua berakhir,dia terlalu menyusahkan justin selama ini
"masuk lah aku akan menurunkan barangmu"
"tidak mau aku bantu?"
"masuklah hari ini panas"Ellis masuk melihat rumah pribadi justin sangat indah dan tertata rapi dia akan berjanji membayar ini semua
"kamarmu ada di lantai dua pintu putih"
"apakah tidak terlalu besar jika aku tinggal sendiri?"
"lo g bakal sendiri bakal ada maid setiap pagi sampe sore jadi tenang aja ada satpam juga nantinya"
"gue bakal sering main kesini"Ellis berlari memeluk justin dia berterimakasih kepada justin yang selalu ada untuk Ellis
"makasih buat ini gue janji bakal bayar lebih kalo dah dapet uang"
"serahlu aja istirhat sana koperlu dah di naikin satpam ke kamar"
"gue harus pergi ada meeting sendiri gpp kan"
"gpp ko kak"
"kok kak?"
"iya terus kn lu emng kakak buat gw"
"ohh y udh gw pergi".sebenarnya justin sedikit kecewa namun bagaimana lagi lebih baik begini...
maaf kalo rada g nyambung gitu tapi author usaha ko semoga seneng
Jgn lupa vote ♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Ellis❄
Short Storydisaat duniamu hilang disaat itu pulah kepercayaan semua orang menghilang satu persatu "mama pernah g si ngerasain kayak Ellis!" "Ellis pengen ma kayak anak di luar sana yang di sayang yang bisa becanda sama orang tuanya!" "Elis ada salah sama mama...