°•^Flower Garden Egoist^•° {Hyunsung ver}

Bagian 7°

Happy Reading
•
•
•
•

"Kenapa orang seperti itu mendadak muncul dan mengatakan hal ngga masuk akal"monolog jisung

"Tadinya aku memang ngga ingin memahami soal bunga, tapi sekarang aku ingin bisa membantu mereka semua. Padahal apa yang dikatakan orang itu tadi tidak mungkin terjadi"lanjutnya

Jisung terus berjalan tanpa menyadari didepannya ada hyunjin yang sedang menenangkan seorang wanita.

"Hyunjin?"batin jisung

Terlihat dari sini hyunjin mencoba menenangkan seorang wanita yang sedang menangis.

"ngga apa-apa tak ada hal yang perlu kamu tangisi"ujar hyunjin mencoba menenangkan wanita didepannya

"So...soalnya aku dari dulu memang jelek dan tadi dikelas dibilang aku super jelek waktu ngga pakai make up!"balas wanita itu

Dari kejauhan jisung masih menyaksikan hyunjin dan wanita itu berbicara

"Ah benar juga lagi-lagi dia mendengarkan masalah"gumam jisung

"Sudah berakhir aku sangat membenci diriku yang super jelek seperti ini"ujar wanita itu

"Begitu? Aku ngga berpikir begitu sih"jawab hyunjin

Tiba-tiba hyunjin memberikan sesuatu pada wanita itu.

"Eh? He... Hebat! Apa kamu pesulap!?"tanya wanita itu terkejut karena tiba-tiba hyunjin memberikan dia banyak bunga begitu saja

"karena mendadak disapa, kupikir kamu mau menggodaku"ujar wanita itu sambil tertawa kecil

"Seperti itu tertawalah! Kamu jauh lebih cantik jelita waktu tertawa"ujar hyunjin dengan senyum tampannya

Jisung melihat semuanya, hyunjin benar-benar selalu bisa membuat orang lain tersenyum kembali.

"Pernyataan yang benar-benar melenceng, aku ngga mungkin berpikiran begitu soalnya aku sudah tau dari awal kalau hyunjin sangat baik kepada siapapun"gumam jisung

Hyunjin baru menyadari jika ada jisung

"Oh jisung! Mau masuk kelas?"tanya nya saat melihat ada jisung disana

"Ah... Ketahuan ya hehe"ujar jisung dengan cengiran khasnya

"Oh ya aku juga harus kembali. Aku ngga tau kamu siapa sih tapi, terima kasih ya rasanya aku sudah ceria lagi!"ujar wanita itu pada hyunjin dan beranjak pergi meninggalkan hyunjin dan jisung berdua

"Kamu barusan diajak konsultasi oleh orang itu juga?"tanya jisung

"Ngga, aku hanya menyapanya soalnya dia menangis dibangku sana"Jawab hyunjin

"Oh begitu ya?"ujar jisung

"Aku memang hebat walau tadinya ngga berniat begitu ternyata aku tetap membawa kebahagiaan bagi manusia ya"ujar hyunjin

"Jisung? Ada apa? Kamu terlihat murung"tanya hyunjin khawatir

"Apa terjadi sesuatu?"