39: Comparing with Taishan Beidou?

303 25 0
                                    

Setelah setengah jam, kedua talenta itu berada di gerbang sekolah.

Ketika mereka tiba di gerbang, Su Mo dan Yan Jiuxi tertarik dengan spanduk besar.

Sebuah kalimat tertulis di spanduk, dan tepi fontnya berkilauan emas, yang sangat menarik perhatian.

"Selamat kepada Su Mo dari kelas tiga sekolah kami, yang mendapat hadiah utama dalam ujian masuk perguruan tinggi di Provinsi Jiangbei dengan nilai penuh dalam ujian masuk perguruan tinggi ini."

Yan Jiuxi juga menutup mulutnya dan terkekeh saat melihat spanduk ini.

"Xiao Mo, lihat, sepertinya membicarakanmu!"

Su Mo juga tidak berdaya karena godaan Yan Jiuxi.

Ini terlalu high-profile, kan?

Ini memang sedikit profil tinggi!

Namun, ini bukan untuk menyalahkan sekolah, tidak peduli sekolah mana yang memiliki juara ujian masuk perguruan tinggi, itu akan terjadi.

Terlebih lagi, Su Mo masih menjadi siswa terbaik dalam ujian masuk perguruan tinggi dengan nilai sempurna, ini benar-benar keajaiban!

Ketika kepala sekolah, Wang Qinian, melihat hasil Su Mo, dia segera memeriksa hasil ujian masuk perguruan tinggi sebelumnya di Provinsi Jiangbei dan mendapatkan hasil yang mengejutkannya.

Dua puluh satu tahun!

Selama 21 tahun penuh, Provinsi Jiangbei tidak memiliki pencetak gol terbanyak dalam ujian masuk perguruan tinggi.

Tapi sekarang murid-muridnya benar-benar telah mencapai prestasi ini.

Su Mo dan Yan Jiuxi tidak langsung ke ruang kelas, tetapi pergi ke kantor kepala sekolah, ini secara khusus diinstruksikan oleh Wang Qinian ketika dia menelepon kemarin.

Pada saat ini, kantor kepala sekolah juga penuh dengan orang, semua guru dari sekolah menengah kedua.

Bahkan para guru dari kelas satu dan dua sekolah menengah telah datang, ingin melihat pencetak gol terbanyak ini dalam ujian masuk perguruan tinggi dengan nilai sempurna.

Su Mo dan Yan Jiuxi berada jauh ketika mereka mendengar tawa sekelompok guru.Untuk ini, keduanya hanya bisa saling memandang dengan senyum masam.

Ini pertempuran lain!

Tak satu pun dari mereka menyukai kesempatan seperti itu, tetapi tidak mungkin.

Batuk-

"Kepala Sekolah, ini dia."

Ketika Su Mo berjalan ke pintu, dia merasa malu ketika melihat guru di dalam.

Bagaimana cara mereka masuk?

Tiba-tiba, seluruh kantor menjadi sunyi.

Semua mata guru melihat ke arah pintu.

Anak laki-laki, cerah dan tampan, perempuan, di seluruh negeri, mereka adalah pasangan yang sempurna!

The Strongest Learning System  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang