Iris mata berwarna (e.c) indah itu terlihat ketika kelopak mata agak kehitaman terbuka, (m.n) bangun.
Rasanya kepalanya sangat pusing, telinganya juga berdenging. Dia berusaha mengingat apa yang terjadi.
(M.n) p.o.v
Ah.. aku ingat tadi malam. Tunggu.. siapa yang membekap mulutku tadi malam?
Tidak mungkin ayahku kan? Itu pasti, tidak mungkin ayah.
Lalu, dimana sekarang? Tempat ini sangat asing..
Dinding kamarku berwarna biru, tapi kenapa disini menjadi putih? . Kamar ini juga sangat luas, apalagi ranjang empuk ini..
Apa aku diculik?!
Tunggu.. siapa yang mau menculikku? Memang apa untungnya dia menculik ku..
"Halo~ selamat pagi putri tidur~" aku tersentak kecil.
TUNGGU SIAPA DIA?!
Apa dia artis? Atau... Raja? Orang kaya? Bangsawan?
Dia terlihat sangat berkelas.. rambut nya juga berwarna putih, dan matanya sangat indah!
Eh.. apa dia yang menculik ku? Tunggu, mau apa dia? Organ tubuhku? Bisa jadi.. hidupku agak sehat selama ini.
"S-siapa kau?" Sial! Suaraku bergetar!
"Eh~ tidak perlu takut" pria itu berjalan kearahku.
"aku sangat kasihan dengan nasib mu"
Apa-apaan pria ini. Rambutnya tidak jadi indah! Rambut itu lebih mirip uban!
"maksudmu?"
"kau dijual, oleh ayah mu sendiri loh"
...
"Jangan berbohong! Kau.. kau yang menculikku kan! Tolong! Tol—"
(m.n) p.o.v end
Gojo dengan cepat membekap mulut (m.n), dan mengunci pergerakannya.
"berisik sekali ya, padahal harus nya kau berterima kasih karena aku tidak mengikatmu" (m.n) melotot kaget, lalu berusaha memberontak agar terlepas dari 'pelukan hangat' Gojo.
"Tenang sedikit dong, oke pertama perkenalan dulu ya, namaku Gojo Satoru, kau pasti kenal kan?" Tubuh (m.n) seketika membeku, mengingat nama itu. Buronan polisi, karena sudah menjual senjata secara ilegal.
Ya, Gojo satoru, laki-laki yang menjual senjata secara ilegal dipasar gelap. Dia selalu pintar untuk bersembunyi, bahkan dia tidak akan segan membunuh siapapun itu yang menghalangi bisnis nya ini.
"Pasti nya kan kau kenal aku? Aku terkenal loh"
Dengan perlahan Gojo melepaskan pelukan nya, dengan cepat (m.n) terlepas dari pelukan itu. Lalu memojokan diri agar jauh dari Gojo.
"Kau...! Kau akan ku laporkan polisi!" Ucap (m.n) dengan lantang.
Hening tiba-tiba.
"Pfft— AHAHAHAHAHAHAHAHA, Kau? Mau melaporkanku?" Gojo memiringkan kepalanya. Tubuh (m.n) bergetar ketakutan mendengar tawa itu. Tawa yang biasanya ia lihat di film film, kini ia dengar secara langsung.
"Memang nya kau siapa?
Lebih baik kau disini, sayang~"
Tbc..
Aa, maaf kalo cringe, Gojo nya juga agak ooc..
KAMU SEDANG MEMBACA
be happy whit me(Gojo Satoru x Male Reader)
Fanfiction"Pertemuan kita memang buruk, tapi aku harap perpisahan kita menjadi hal yang paling indah dihidupmu" ---- Xmale reader. Mengandung bxb. HARAP YANG HOMOPHOBIC JANGAN MEMBACA NYA!
