empat

15 0 0
                                    

"Kak"
Ada seseorang memanggilku ternyata anak kecil yang begitu lucu datang menghampiriku
"Iyaa dikk,ada apaa anak kecil?"
Tanyaku kepadanya
"Kaka,kapan sampai dirumah?masih ingat aku?"
Aku ingin sekali menjawab dengan jawaban ya namun apa daya
"Maaff,kamu siapa?"
"Namaku zizi kak,aku adalah anak kecil yang dulu kaka selamatkan,aku senang karna kaka akhirnya balik kerumah ini"katanya dengan senyum terukir dibibirnya
"Haii zizi,kamu sama siapa tinggal disini?"karna seingatku orangtuaku pun ikut pindah bersamaku,jadi tidak ada keluarga yang tinggal disini kecuali bi ina
"Aku tinggal bersama ibuku disini kak,orang tua kaka mengijinkan aku dan ibuku untuk tinggal disini"
"Dimana bi ina zii?"
"Aahh..iyaa aku lupa bilang ke kakak kalau tadi ibu lagi pergi keluar rumah untuk membeli beberapa keperluan kakak dirumah ini,mungkin sebentar lagi akan balikk,oh iyaa kaka aku akan pergi keluar sebentar karna aku ada beberapa pekerjaan yang belum aku siapkan"
"Baiklah kalau begitu,hatihatii zii"
Setelah aku mengatakan kalimat itu,anak kecil itu meninggalkan ruangan ini
Aku berpikir sepertinya akan butuh waktu yang cukup lama untuk aku mengingat segala yang terjadi disini,sebaiknya aku mengabari mama bahwa aku sudah sampai disini
Aku mengambil hp yang seingatku meletakkannya didalam tasku
Drrtt...drrtt...dddrrttt...dddrrtt
Baru saja inginn menelfon(batinku)
"Haii sayangg,gimana tadi perjalanannnya?kenapa belum menelfon?mama khawatir sama kamu tauu!!"ucap seseorang yang berada diseberang sana
"Iyaa maaa,baru aja mau nelfon ttapi mama udah nelfon duluan,tadi aku naik taksi karna tidak ada yang menjemputku maa"
"Kamu lupa semaalam untk mengabari pak mad?"
"Hhhmmm,iiiyyaa maa wkwkwkwk,maaaff,tapi aku selamat kok sampai disini,eh iya disini ada anaknya bi ina dan bi ina yang tinggal,sepertinya aku bakalan nyaman tinggal disini,mama jangan terlalu rindu denganku yaa,wkwkkw"
"Iyaa iyaa,mama ngertti kamu nikmati aja waktu kamu disana sebelum kamu mama jemput untuk balek kesini,kamu harus mandiri disana,jangan lupaa cari pengalaman yang banyak,mama ada urusan,telfonnya mama tutup duluan yaa,bbyyyeee",panggilan diakhiri.
Mama selalu saja mengakhiri sambungan telfon sepihak,dasar mama
Baiklahhh sekarang aku akan memasukkan bajuku ke dalam lemariku dan turun ke bawah untuk menemui zizi.

Menjelang sore

"Ehh non renzi udah datang"
Sapa bi ina kepadaku yang sedang duduk bersama zizi disofa ruang tamu sambil menonton tv,
Aku menghampiri bi ina yang sedang menuju kearah dapur
"Hhaiii bii inaa,astaga biii,kita udah lama ga jumpaa,bibi apa kabarr??bibi sehatkann?kangen tau masakan nasi goreng ala bi ina"
"Iyaa non,ini bibi bakalan siapin nasi goreng untuk makanannya non nanti"
"Bibi disini sama zizi ajaa?,eh iya bi pak mad kemana yaa?"
"Gaa non disini yang tinggal lumayan ramai non,ada bibi,ada zizi,ada pak mad dan satu lagi si mas"
"Apa bii?mas?sejak kapan bibi manggil abang dengan sebutan "mas"?biasanya bibi manggil dengan sebutan abang aja"
"Ehh bukan non renzi,abang alex ga tinggal dirumah ini,dia baru aja pindah kerumah yang didepan,bang alex baru aja pindah tadi pagi,disini ada mas reza non yang tinggal disini"
"APPPAA BII?SIIAPAA?"teriakku
Ya gimana aku ga teriak kalau akuu ga tau bakalan tinggal sama orang yang ga kukenal sama sekali
"Iyaa non mas reza tinggal disini,bibi tadi taunya dari nyonya,coba non renzi tanya ke nyonya"
"Oke bii,makasih untuk infonya bii,renzi ke kamar dulu"

Gilaa bisabisanya gue ga tau kalau gue bakalan tinggal sama cowo disini yaampun ini pasti ulahnya mama,dasar mama bisabisanya ambil keputusan secara sepihak,pantas mama ga bakalan ganggu aku selama aku disini,ini ga bisa dibiarin(batinku)

Aku mencari hpku yang ada diatas kasur,dan segera menghubungi makhluk ciptaan Tuhan yang diciptakan untuk menjadi mamaku:(.
"MAAMAA,KENAPAA MAMA AMBIL KEPUTUSAN SENDIRII?"
"aduh renzii,ada apa sayangg?mama lagi sibuk nii,kamu bahas apaa?mama bingung"
"Kenapa ada anak orang yang bergender LAKI LAKI ada didalam rumah inii maa?gimana mungkin kami berdua tinggal dirumah inii?kenapa abang ga tinggal disini juga???mama ngeselin gimana bisa mama ambil keputusan sepihak gini,apalagi aku ga tau dia itu siapa"
"Oohh ituu wkwkwkwkk,bi ina pasti udah cerita ya kekamu?iyaa itu anaknya teman mama,dia bakalan tinggal disana karena mama yang nyuruh,udah kamu jangan membantah mama,kamu baik baik disana yaa sayang,kalau bisa segera pacaran dengan dia wkwkwk,byeee"panggilan diakhiri
AAAASSSTTAAAGGAA MMMAAAAMMMAAAA.... gimana bisa mama melakukan hal seperti itu yaampun
Tokkk...tokk...tokkk
"Non renzi makan malamnya udah siap non"
"Iyya bii,aku akan segera turun"
Sepanjang jalan menuju dapur aku ga habis pikir aja mama bisa seperti itu,astaga mama

Yyyeeayy siap untuk chapter ini
Pasti kalian udah menunggu dengan waktu yang lama yaa readerss😭😭maafkan saya yang sudah jarang up,kali ini saya akan lebih sering up,jadii stay tune yaa readers,jangan lupa tinggalkan tanda bintang untuk menambah semangat akuu🤍

17.56
19072021

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 19, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang