chapter 1

2 0 0
                                    


Happy reading❣️



"Maaaaaaaa!"
Teriak seorang remaja yang tengah mencari kaos kakinya, siapa lagi kalau bukan Raya.

"Apaan sih teriak teriak, kamu kira ini hutan apa?"
Omel mama nya.

"Kaos kaki aku mama simpan di mana?
Ini udah jam 07.00 ma, nanti aku terlambat terus di hukum hormat di lapangan, kan panas entar kulit aku gosong loh",gerutunya sambil mondar-mandir mencari barang yang ia cari tapi tidak ketemu juga.

"Ya itu sih derita kamu, siapa suruh di bangunin tapi nggak bangun-bangun"
Ucap mama nya sambil mengulurkan kaos kaki yang ada di genggamannya.

"Hehehe"

"Kamu tu udah kelas 12 sayang, bentar lagi ujian, harusnya kamu itu belajar bukannya nonton Drakor, liatin oppa kamu itu si tehgayung-tehgayung"

"Taehyung ma Taehyung, bukan tehgayung!"
Raya memang sangat suka nonton drakor, saking sukanya, kalau udah nonton tuh beuh ngga ingat waktu, dari malam sampai subuh pun Raya jabanin.

"Mau Taehyung, Tehgayung kek, Tehcelup, pokoknya kamu harus kurang-kurangin nonton gituan" ,ucap mamanya

"Iya mamaku sayang, udah ah ma aku mau ke sekolah dulu, bye",Sambil mengulurkan tangannya.

"Iya, hati-hati kamu!",Ucapnya menerima uluran tangan Raya

Muachh

"Ohh iya, habis pulang sekolah langsung pulang ke rumah, nggak usah keluyuran, mama mau ngasih tau kamu sesuatu",pesannya

"Iya iya, Assalamualaikum"

"Wa'alaikumsalam"

*****

"Kiri pak!", Sesampainya di depan sekolah Raya langsung bergegas turun dari angkot lalu berjalan menuju gerbang sekolah,"Untung gerbangnya belum di tutup, kalau ngga, bisa-bisa gue di hukum di lapangan sama pak Yanto"

"Rayaa",Panggil seseorang tepat di belakang Raya.

"Ehh Bryan, kenapa?",Yap, itu Bryan, satu angkatan nya Raya, sekaligus orang yang Raya suka.

"Baru mau masuk juga kan?, yuk bareng",Ajaknya.

"Emm i-ya",Ucap Raya terbata-bata saking gugupnya.
Omg, demi apa, pliss ya Allah jantung gue pen copot rasanya, kalem Ray kalem!.

"Lo dikelas 12 Mipa 1 kan?",Tanya Bryan

"Iya",Balas Raya memperlihatkan senyum manisnya

"Cantik",Ucapnya pelan, tapi Raya masih bisa mendengarnya.

"Hah?"

"Oh engga, Kita udah sampai, masuk gih",Suruhnya mengalihkan pembicaraan."Belajar yang rajin",Ucap Bryan sambil mengusap rambut hitam Raya, jangan lupa dengan senyuman manisnya, lalu melenggang pergi

Jangan tanya keadaan Raya saat ini, pipinya sudah memerah dan tubuhnya lemas, kalau saja tidak memegang pintu, mungkin dirinya sudah terjatuh ke lantai saking meleyotnya.

"Cieee jalan bareng crush, ngga jedag jedug tuh jantung?", Muncul Putri sahabat Raya, Raya dengan Putri sudah berteman sejak kelas 1 SD sampai sekarang.

"Astagfirullah, ngagetin aja Lo Put!",Raya refleks memukul bahu Putri

"Ya maaf, emm gimana rasanya jalan bareng Bryan, deg degan nggak?"

"B aja tuh",Bohong Raya

"Tapi kok pipi Lo merah gitu"

"O-oh ini karena panas matahari jadi merah hehe"
Ucap Raya sambil cengengesan.
"Udah ahh ayo masuk, bentar lagi bel bunyi"

"Kuy"

*****
Sesampainya di kantin, Raya dan Putri langsung menuju meja paling pojok, tempat itu sudah menjadi tempat favorite nya, dan tidak ada seorang pun yang berani mengambil tempatnya
.

"Put lo aja deh yang pesen makanan, gue males ngantri"
Pinta Raya dengan wajah puppy eyes.

"Yee si Upil badak",Ucapnya sambil menjitak dahi Raya

Tuk

"Duh sakit tau!"

"Mau pesen apa Lo?",Tanya putri.

"Nasi goreng nggak pake daun bawang, telurnya setengah Mateng, lomboknya di banyakin, nggak pake kecap, truss minumnya es jeruk aja"
Ucap Raya dengan senyum manis:)

"Banyak maunya Lo, untung sayang, yaudah tunggu bentar",Putri pun pergi menuju jualan Mba Ipe, saking enaknya nasi goreng yang Mba Ipe buat, orang-orang harus mengantri, kadang juga ada yang ngga kebagian.

"Makasih Putri yang cantiknya ngelewatin Jenni BlackPink",Ucapnya sedikit berteriak

*****

"Hey, sendiri aja, kenapa nggak pesen makan?, Atau mau gue pesenin?",Bryan tiba-tiba datang mangambil alih kursi Putri

"Ehh nggak usah, Putri udah pesen kok",Ucapnya sedikit canggung

"Ok, oh iya, Lo mau nggak kalo gue ajak jalan nanti sehabis pulang sekolah?"

"Em nanti ya?Kayaknya nggak bisa deh kalo nanti, soalnya gue di suruh cepet-cepet pulang sama mama gue",Raya sedikit tidak enak karena menolak ajakan Bryan.

"Gitu ya, tapi besok bisakan?",Bryan sedikit memohon.

"In Sya Allah, besok gue kabarin kalau misalnya ada waktu,
Mau kemana emang?",Tanya Raya

"Ada deh, besok juga Lo liat, gue pergi dulu, See you tomorrow"
Ucapnya sambil mengedipkan sebelah matanya

"I-iya"

"Makanan datang",Putri tiba dengan membawa dua piring nasi goreng

"OMG Putri, tau nggak-"

"Nggak tau",Potong Putri.

"Gue belum selesai ngomong bego"

"Hmm"

"Tadi Bryan datang di dekat gue, terus dia ngajak gue jalan huaaa, mimpi apa gue semalam",Ucapnya kegirangan

"Mimpi dicium monyet kali",Ucap Putri asal

"Isss Lo mah nggak seru!"

"Terus Lo bilang apa?"

"Ya gue iyain lah, kapan lagi di ajak jalan sama Bryan si sang pangeran di hati gue"

"Dih, najis banget"
Putri dengan jijik seperti ingin memuntahkan sesuatu.

"Bodo amat, wlee",Ucapnya sambil menjulurkan lidahnya.

*****

"Mamaaa, aku pulang!"
Seru Raya.

"Beri salam dulu Rayaa!"

"Assalamualaikum mama ku sayang",Salam Raya sambil mengambil tangan mamanya.

"Wa'alaikumsalam,
Ganti baju dulu, terus makan, mama udah siapin makanan kesukaan kamu"

"Yeyy",serunya kegirangan menuju kamarnya untuk ganti baju.

Setelah mengganti baju sekolah dengan pakaian rumahan, Raya langsung menuju meja makan, mengambil piring dan nasi jangan lupa lauk kesukaan Raya yaitu udang.

"Masakan mama emang paling the best deh",Ucapnya dengan mulut yang masih terisi.

"Kamu bisa aja"Ucap mamanya tersenyum dengan wajah yang sudah muncul sedikit keriput.

*****

"Mama mau ngomong apa?"

"Ohh itu, jadi gini sayang papa kamu kan udah nggak ada, mama juga udah tua, mama nggak yakin bisa biyain kuliah kamu nanti-

"Langsung ke intinya aja ma",Memotong pembicaraan mamanya.

"Mama mau jodohin kamu sama anak temennya papa, kamu maukan sayang?",Mohon mamanya

"Apaa? Di jodohin?",Kaget Raya membulatkan matanya.

🌱🌱🌱

Gimana?
Emang sedikit garing guys hehe, tapi aku usahain di chapter selanjutnya bakal seru
Jadi stay terus ya.

Jangan lupa vote
Comment
Share ke teman-teman kalian:)

MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang