Hai, telat lagi? Aku sumpah insecure sebenarnya mau publish cerita begini.
Takut ga bisa mencapai kepuaasan readers:). Bebannya 4 tingkat please. Ini revisi yang ke 3 kalinya, smoga kalian suka dan ga bosenin yya.
- Z . A -
Taehyun masih menyetir dengan tenang, sesekali melihat kesekitar yang gelap, daritadi di dalam mobil ini hanya ada keheningan.
Yeonjun dan Soobin ketiduran, tinggal ia dan Beomgyu saja berdua, bagaimana ya? Mereka berdua bahkan tidak bisa akur.
Taehyun menghela nafas, sebenarnya ia bukanlah orang yang pintar membuka topik percakapan, jadi ia memilih diam saja.
Dan untuk Beomgyu, dia tampak sama dengannya, seseorang yang gagal berteman, bukan gagal berteman, tapi gagal memiliki banyak teman.
"Hei, rumahku berada disekitar sini, disekitar sini ada tempat pengisian" ujar Beomgyu tiba tiba.
"Baiklah" Taehyun mengikuti arahan Beomgyu.
Sialan, ini canggung sekali.Taehyun menghentikan mobilnya di spot pemberhentian, Beomgyu melihat kearah sekitaran, gelap.
Ia menghela nafas, lampu disini sama sekali tidak menyala. Ini sungguh menyebalkan. Ia tidak bisa melihat apapun, Taehyun mengambil sebuah pistol dan keluar dari mobil.
Dengan perlahan tentu saja, Beomgyu melihat kearah Soobin dan Yeonjun, mereka berdua terlelap sejak tadi dan membiarkan ia dan Taehyun dalam keadaan canggung.
Taehyun mengisi bahan bakar mobilnya sambil menatap ke sekitarannya, ia menatap kearah toilet umum yang lumayan terang, disana ada sebuah motor.
Ia menyerngit, apa ada orang disana? Ia menggeleng, kalau ada orang ia tidak akan menolongnya, ia tidak bisa menjamin keselamatannya sendiri bahkan apalagi untuk orang lain.
"Ck, menyebalkan" decak Taehyun, ia baru saja melihat anak cowok berlarian keluar dari sana, dengan tergesa, diikuti satu orang lainnya.
"Ada apa?" Taehyun menatap kearah sebelahnya dengan kaget, ia melihat Beomgyu yang menatap kearah dua cowok tadi.
"Mau menolong mereka?" Tanya Beomgyu, Taehyun menggeleng pelan, ia menutup tangki mobilnya kembali.
"Merepotkan yang ada, kita bereempat sudah cukup merepotkan, ditambah dua lagi? Tidak terima kasih" jawab Taehyun, katakanlah ia egois.
Iya siapa juga yang mau mati?
Beomgyu juga tampak setuju dengan ucapannya, Taehyun hendak masuk ke dalam mobil kembali berjengit kaget ketika suara debaman pintu terdengar.
Ia melihat kearah sampingnya, Beomgyu juga mengikuti arah pandangnya.
"Soobin!" Panggil Beomgyu.Sial, Soobin memang tidak bisa melihat orang kesusahan, Taehyun menghela nafas kasar.
"Dia memang begitu, maafkan dia" ujar Beomgyu lalu mengikuti Soobin, dengan Taehyun di belakangnya.Soobin berhenti, Taehyun dan Beomgyu bingung tapi juga ikut berhenti. Soobin malah berteriak dengan kencang
"HEIII KALIAN AYO KEMARI" teriakan Soobin membuat para Zombie itu berbalik kearah mereka, Beomgyu membelalakkan matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Z Apocalypse- TaeGyu
FanficSemuanya berawal dari pabrik kimia di Busan yang mengalami kebocoran, dan dari situlah mereka harus berjuang demi hidup mereka. pilihannya hanya mati atau berjuang, mereka yang memilih untuk berjuang, berjuang sendiri atau kelompok? tidak ada yang...